Jawaban:

Katak dan ikan dapat mengenali anak-anak mereka melalui beberapa mekanisme yang berbeda.

Untuk katak, induk betina meletakkan telurnya di dalam air, kemudian telur-telur tersebut menetas menjadi katak kecil atau "katak jantan". Induk betina akan tetap tinggal di dekat telur-telurnya selama beberapa waktu setelah menetas, dan merawat anak-anaknya dengan menjaga mereka tetap bersama-sama dan mempertahankan kelembaban lingkungan sekitar. Anak-anak katak akan membedakan induknya berdasarkan aroma dan getaran yang dirasakan.

Sedangkan untuk ikan, induk betina biasanya meletakkan telurnya di tempat yang aman dan tersembunyi dari predator, dan kemudian meninggalkan telur-telur tersebut. Setelah menetas, anak-anak ikan dikenal sebagai "larva" dan biasanya berenang secara mandiri untuk mencari makanan. Beberapa jenis ikan, seperti ikan lele, dapat menghasilkan hormon feromon yang membantu anak-anak mereka untuk menemukan jalan pulang ke sarang induk mereka. Selain itu, penglihatan dan penciuman juga dapat membantu anak-anak ikan untuk mengenali induknya.

Dalam kedua kasus ini, pengenalan anak-anak kepada induk mereka melibatkan penggunaan indra seperti penciuman, penglihatan, dan getaran, serta mekanisme biologis seperti pelepasan hormon