Berikut ini adalah pertanyaan dari martinpanggabean860 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Untuk mengurangi kerusakan pada akar bibit saat akan ditanam, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Pilih bibit yang sehat: Pilih bibit yang memiliki akar yang kuat dan tidak rusak. Pastikan akar tidak kering atau terlalu basah. Bibit yang sehat akan memiliki akar yang berwarna cerah, tanpa tanda-tanda busuk atau penyakit.
2. Persiapkan lubang tanam yang sesuai: Pastikan lubang tanam memiliki ukuran yang cukup untuk menampung akar bibit dengan nyaman. Lubang yang terlalu kecil dapat menyebabkan akar terjepit atau terluka saat ditanam.
3. Pemberian air yang tepat: Sebelum menanam bibit, pastikan tanah di sekitar lubang tanam sudah cukup lembab. Ini akan membantu akar bibit beradaptasi dengan lingkungan baru. Setelah menanam, beri air secukupnya untuk menjaga kelembaban tanah, tetapi hindari memberikan terlalu banyak air yang bisa menggenangi atau membuat akar terendam.
4. Perlindungan saat penanaman: Pastikan akar bibit tetap terlindungi saat ditransfer dari tempat pembibitan ke lokasi penanaman. Jaga agar akar tetap tertutup dan terlindungi dari sinar matahari langsung atau angin kering yang dapat menyebabkan kekeringan.
5. Menanam dengan hati-hati: Saat menanam bibit, pegang dengan lembut bagian batangnya dan hindari menekan atau meremas akar. Pastikan akar bibit ditempatkan pada kedalaman yang tepat di dalam lubang tanam. Kemudian, rapatkan tanah secara perlahan tetapi kokoh di sekitar akar untuk menjaga stabilitasnya.
6. Pemupukan: Setelah menanam bibit, pemberian pupuk yang sesuai dapat membantu merangsang pertumbuhan akar yang sehat. Gunakan pupuk organik atau pupuk kandang yang telah terurai dengan baik untuk memberikan nutrisi yang dibutuhkan oleh akar bibit.
7. Pemeliharaan yang baik: Setelah menanam, pastikan untuk merawat bibit secara teratur. Berikan air secara teratur namun tidak berlebihan, lakukan pemangkasan yang tepat jika diperlukan, dan jaga agar tanah di sekitar bibit tetap subur dan terhindar dari gulma.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengurangi risiko kerusakan pada akar bibit dan membantu memastikan pertumbuhan yang sehat setelah penanaman.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Cesongg dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 20 Aug 23