Rentang usia prelansia (presenilis) menurut Departemen Kesehatan (DEPKES) RI pada tahun 2003 yaitu... A.

Berikut ini adalah pertanyaan dari anshoriz7177 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Rentang usia prelansia (presenilis)menurut Departemen Kesehatan
(DEPKES) RI pada tahun 2003
yaitu...
A. Usia 60 tahun
B. Usia 40 tahun
C. Usia 45-59 tahun
D. Usia 40-50 tahun
E. Usia 50-51 tahun

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Prelansia merupakan pembagian batas umur dalam rentang antara dewasa dengan lanjut usia (lansia). Menurut (DEPKES) RI pada tahun 2003, rentang usia untuk prelansia adalah 45-59 tahun.

Pembahasan :

Lanjut usiaatau sering dikenal denganlansia, merupakan rentang batas umur pada manusia yang telah memasuki usia tua. Umumnya berada diatas 60 tahun dan sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan sendiri baik jasmani, rohani, maupun secara sosial.

Berikut adalah batas-batas usia untuk golongan lansia menurut beberapa sumber :

1. Menurut WHO

  • Menurut WHO batas untuk golongan lansia terbagi atas 4 golongan, yaitu pertengahan (45-59), lanjut usia (60-74), lanjut usia tua (70-90) dan lanjut usia sangat tua (>90).

2. Menurut Masdani (Psikolog UI)

  • Menurut Masdani golongan lansia terbagi atas 4 macam, yaitu inventus (24-40), virilities (40-55), presenium (55-65) dan senium (>65).

3. Menurut Setyonegoro

  • Menurut Setyonegoro klasifikasi umur lansia terbagi atas 3 macam diantaranya young old (70-75 tahun), old (75-80 tahun) dan very old ( > 80 tahun).

4. Menurut DEPKES RI 2003 & 2013

  • Usia seseorang dikategorikan sebagai lansia apabila memasuki umur 60 tahun hingga lebih. Sebelum lansiaterdapat masaprelansia yang memiliki rentang umur 45-59 tahun.

Pada seorang yang telah memasuki fase lansia memiliki beberapa ciri perubahan sebagai berikut :

1. Perubahan sistem gastrosintestinal

  • Sistem gastrosintestinal atau disebut bagian pencernaan pada lansia akan mengalami penurunan fungsi dan kinerja pada setiap rongganya.

2. Perubahan sistem muskuloskeletal

  • Perubahan pada sistem ini mencakup menuanya kolagen dan kartilago pada jaringan yang menyebabkan menurunnya fungsi pada sendi, sehinga pada lansia sering mengalami nyeri sendi hingga tidak kuat bergerak bebas (mobilitas).
  • Ketidakmampuan dalam mobilitas (bergerak) secara bebas juga didukung dengan melemahnya otot diikuti dengan menurunnya massa otot itu sendiri.

3. Perubahan sistem persarafan

  • Perubahan pada sistem saraf menyebabkan menurunnya fungsi dan kinerja otak sehingga mudah kehilangan ingatan, atau sering dikenal dengan istilah demensia atau pikun. Hal tersebut juga didukung dengan mengecilnya ukuran otak yang menyebabkan keterbatasan fungsi.

4. Perubahan sistem endokrin

  • Perubahan pada sistem endokrin menyebabkan keterbatasan pertukaran zat yang berujung pada menurunnya produksi hormon terutama hormon kelamin dan tiroid.

Pelajari lebih lanjut :

Detail jawaban :

Mapel : Biologi

Kelas : XII

Bab : Pertumbuhan & perkembangan

Kode : 12.4.1

#SolusiBrainlyCommunity

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh jn245 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 05 Oct 22