Berikut ini adalah pertanyaan dari jumarlan75 pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Proses melihat pada mata manusia yaitu saat cahaya ditangkap oleh kornea maka akan diteruskan ke aqueous humor. Lalu cahaya diteruskan ke pupil, lensa, veitreous humor dan sampai pada retina. Di retina terdapat saraf optik yang merupakan reseptor cahaya pada mata. Dari saraf optik dilanjutkan ke otak dan otak akan mengolah cahaya tersebut sehingga kita dapat melihat suatu benda.
Pembahasan
Mata adalah salah satu alat indra manusia yang berfungsi sebagai indra penglihat. Mata mempunyai reseptor khusus untuk menerima rangsangan sinar dan warna. Mata mempunyai dua bagian utama yaitu struktur bagian luar dan bagian dalam.
Bagian luar terdiri dari alis mata, kelopak mata, dan bulu mata. Adapaun struktur bagian dalam terdiri dari bagian-bagian sebagai berikut:
a. Sklera (selaput keras)
Sklera terlihat sebagai bagian putih mata .
Bagian depan sklera bersifat transparan disebut kornea.
Fungsi sklera: melindungi struktur mata dan mempertahankan bentuk bola mata.
b. Koroid (selaput pembuluh darah)
Koroid merupakan lapisan tengah yang memiliki banyak pembuluh darah dan pigemen.
Bagian depan koroid membentuk iris (selaput pelangi).
Iris membentuk celah yang disebut pupil.
Fungsi iris: mengatur ukuran pupil.
c. Kornea
Kornea berfungsi untuk melindungi lensa mata dan meneruskan cahaya yang masuk ke mata serta membantu memfokuskan bayangan benda pada retina.
Kornea selalu dibasahi oleh air mata, tidak memiliki pembuluh darah dan bersifat tembus cahaya.
Terdapat selaput tipis berwarna bening yang berada di depan kornea untuk melindungi kornea dari gesekan disebut selaput konjungtiva.
Pelajari lebih lanjut tentang cairan bening pada mata di: yomemimo.com/tugas/15735473.
d. Retina (selaput jala)
Retina merupakan lapisan dalam yang halus dan peka terhadap cahaya.
Pada retina terdapat sel-sel fotoreseptor:
1. Sel basilus
Mengandung pigmen rodopsin.
Rodopsin adalah senyawa yang mengandung vitamin A dan protein tertentu.
Sel basilus sensitif terhadap cahaya lemah.
Jika terkena cahaya, rodopsin terurai menjadi vitamin A dan protein. Jika tidak ada cahaya, rodopsin akan terbentuk kembali.
2. Sel konus
Mengandung pigmen iodopsin.
Iodopsin adalah senyawa yang terdiri dari retinin dan opsin.
Sel konus berperan menerima warna dan sinar yang kuat.
Kerusakan sel konus menyebabkan buta warna.
Bagian-bagian retina:
a. Bintik kuning
Bagian yang mengandung banyak saraf dan paling peka menerima sinar.
Bagian ini mengandung banyak sel basilus dan sel konus.
b. Bintik buta
Bagian yang tidak peka terhadap sinar.
Tidak mengandung saraf dan sel fotoresptor.
e. Iris
Bagian yang memberi warna pada mata.
Pada bagian ini terdapat pingmen warna, oleh karena itu iris sering disebut selaput pelangi, iris terletak pada bagian depan bola mata.
Iris dapat mengkerut dan mengembang.
Berfungsi untuk mengatur pergerakan pupil sesuai dengan intensitas cahaya yang masuk.
f. Pupil
Berfungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk ke mata.
Pupil akan melebar apabila sedikit cahaya yang masuk ke mata (dalam keadaan semakin gelap) , dan akan mengecil apabila banyak cahaya yang masuk ke mata (dalam keadaan semakin terang).
Proses membesar dan mengecilnya pupil berguna agar cahaya yang masuk tidak berlebihan dan tidak terlalu sedikit agar kita tetap dapat melihat dengan baik.
Pelajari lebih lanjut tentang mekanisme kerja iris dan pupil di: yomemimo.com/tugas/15991447.
g. Lensa
Lensa berfungsi untuk mengumpulkan dan memfokuskan cahaya agar bayangan benda jatuh di tempat yang tepat.
Lensa memiliki kemampuan yang disebut daya akomodasi, yaitu kemampuan untuk menebal/menipisnya atau mencembung/memipihnya lensa sesuai dengan jarak benda yang dilihat.
h. Saraf optik
Berfungsi untuk memberikan informasi visual yang diterima dan diteruskan ke otak.
Pelajari lebih lanjut tentang cacat mata di: yomemimo.com/tugas/10274104.
Mekanisme melihat secara singkat dijelaskan melalui skema berikut:
Cahaya ⇒ selaput konjungtiva ⇒ kornea aqueous humor ⇒ pupil ⇒ lensa ⇒ vitreous humor ⇒ retina (fovea) ⇒ saraf optikus ⇒ otak ( lobus oksipitalis) ⇒ otak mengolah rangsang cahaya sehingga kita bisa melihat benda tersebut.
Penjelasan:
semoga dapat membantu
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh 1873 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Mon, 22 Feb 21