Mencegah lebih baik daripada mengobati. Vaksin dapat melindungi orang yang

Berikut ini adalah pertanyaan dari jaypvrple pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Vaksin dapat melindungi orang yang menerima mereka dan orang yang berinteraksi dengan mereka. Mengapa vaksin anak penting?A. Karena anak sangat muda, tubuhnya tidak cukup kuat untuk melawan penyakit

B. Memvaksinasi anak-anak juga membantu melindungi kesehatan masyarakat, terutama orang-orang yang tidak bisa diimunisasi

C. Kekebalan bayi yang baru lahir mereka dapatkan dari ibu mereka hilang selama tahun pertama kehidupan mereka, dengan demikian, mereka tidak memiliki kekebalan ibu lagi

D. Semua pilihan salah

E. Semua pilihan benar

Tolong bantu dengan serius☺

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Vaksin dapat melindungi orang yang menerima mereka dan orang yang berinteraksi dengan mereka. Mengapa vaksin anak penting?

A. Karena anak sangat muda, tubuhnya tidak cukup kuat untuk melawan penyakit

B. Memvaksinasi anak-anak juga membantu melindungi kesehatan masyarakat, terutama orang-orang yang tidak bisa diimunisasi

C. Kekebalan bayi yang baru lahir mereka dapatkan dari ibu mereka hilang selama tahun pertama kehidupan mereka, dengan demikian, mereka tidak memiliki kekebalan ibu lagi

D. Semua pilihan salah

E. Semua pilihan benar

Hal ini dikarenakan respon kekekalan imun primer anak masih belum matang atau belum terbentuk sempurna. Pemberian vaksin pada anak akan memacu sel B pengingat pada anak untuk mengenali jenis - jenis antigen berbahaya yang masuk dan saat ada infeksi di kemudian hari, sel B anak telah siap untuk mengeluarkan antibodi yang akan melawan antigen tersebut.

PEMBAHASAN

Vaksin merupakan siapan anti - gen yang diberikan lewat mulut (oral) maupun diinjeksikan (suntikan) ke tubuh seseorang untuk merangsang pembentukan antibodi tubuh terhadap infeksi patogen. Vaksin dapat berupa suspensi mikroorganisme yang telah dimatikan atau dilemahkan. Vaksin yang dimasukkan ke tubuh akan menstimulasi pembentukan antibodi untuk melawan antigen. Sehingga tubuh akan kebal terhadap penyakit jika suatu saat penyakit tersebut menyerang.

Adapun beberapa program imunisasi yang harus diikuti oleh semua anak, antara lain :

  1. Imunisasi Hepatitis B, yang harus diberikan setelah 12 jam bayi lahir, dan diberikan lagi saat berumur 4 minggu dan saat bayi berusia 3 - 6 bulan. Program imunisasi ini mencegah penyakit hepatitis B yang menyerang hati.
  2. Imunisasi Polio, imunisasi Polio ini saat bayi berusia 2, 4, dan 6 bulan. Dan diberikan lagi saat berusia 18 dan 5 tahun. Program imunisasi ini bertujuan untuk melindungi tubuh dari virus polio yang menyebabkan kelumpuhan.
  3. Imunisasi BCG (Bacille Calmette and Guerin), diberikan saat bayi berusia 2 - 3 bulan. Tujuannya adalah mencegah infeksi Mycobacterium tuberculosis.
  4. Imunisasi DPT (Diphteria, Pertusis, dan Tetanus), diberikan saat bayi berusia lebih dari 6 minggu dan dilanjutkan saat usia 4 dan 6 bulan. Dan akan dilakukan lagi saat berusia 18 bulan, 5 tahun, dan 12 tahun. Tujuannya untuk mencegah Difteri, Pertusis, dan tetanus.
  5. Imunisasi MR (Measles and Rubella), diberikan saat anak berusia 9 bulan, 18 bulan, dan 6 tahun. Tujuannya untuk mencegah infeksi virus campak dan campak jerman (Rubella).

 \bold{.}

Semoga Membantu :D

.

PELAJARI LEBIH LANJUT

  • Manakah yang merupakan kelemahan vaksin virus hidup yang dilemahkan adalah… diperlukan ketelitian tinggi pada saat p... yomemimo.com/tugas/7599425

  • Apakah yang di maksud dengan vaksin? Berikan 3 contoh vaksin dan jenis penyakit yang dapat dicegah oleh vaksin tersebut! yomemimo.com/tugas/9994915

-----------------------------------------------------------------------------

DETAIL JAWABAN

Mapel : Biologi

Kelas : XI / 11 SMA

Materi : Bab 10 - Sistem Pertahanan Tubuh Manusia (Sistem Imunitas)

Kode Soal : 4

Kode Kategori : 11.4.10

Kata Kunci : Imunitas, Vaksin, Antibodi, program imunisasi, kebal antigen tubuh anak

#SemangatBelajar

Mencegah lebih baik daripada mengobati. Vaksin dapat melindungi orang yang menerima mereka dan orang yang berinteraksi dengan mereka. Mengapa vaksin anak penting? A. Karena anak sangat muda, tubuhnya tidak cukup kuat untuk melawan penyakit B. Memvaksinasi anak-anak juga membantu melindungi kesehatan masyarakat, terutama orang-orang yang tidak bisa diimunisasi C. Kekebalan bayi yang baru lahir mereka dapatkan dari ibu mereka hilang selama tahun pertama kehidupan mereka, dengan demikian, mereka tidak memiliki kekebalan ibu lagi D. Semua pilihan salah E. Semua pilihan benarHal ini dikarenakan respon kekekalan imun primer anak masih belum matang atau belum terbentuk sempurna. Pemberian vaksin pada anak akan memacu sel B pengingat pada anak untuk mengenali jenis - jenis antigen berbahaya yang masuk dan saat ada infeksi di kemudian hari, sel B anak telah siap untuk mengeluarkan antibodi yang akan melawan antigen tersebut. PEMBAHASANVaksin merupakan siapan anti - gen yang diberikan lewat mulut (oral) maupun diinjeksikan (suntikan) ke tubuh seseorang untuk merangsang pembentukan antibodi tubuh terhadap infeksi patogen. Vaksin dapat berupa suspensi mikroorganisme yang telah dimatikan atau dilemahkan. Vaksin yang dimasukkan ke tubuh akan menstimulasi pembentukan antibodi untuk melawan antigen. Sehingga tubuh akan kebal terhadap penyakit jika suatu saat penyakit tersebut menyerang. Adapun beberapa program imunisasi yang harus diikuti oleh semua anak, antara lain :Imunisasi Hepatitis B, yang harus diberikan setelah 12 jam bayi lahir, dan diberikan lagi saat berumur 4 minggu dan saat bayi berusia 3 - 6 bulan. Program imunisasi ini mencegah penyakit hepatitis B yang menyerang hati. Imunisasi Polio, imunisasi Polio ini saat bayi berusia 2, 4, dan 6 bulan. Dan diberikan lagi saat berusia 18 dan 5 tahun. Program imunisasi ini bertujuan untuk melindungi tubuh dari virus polio yang menyebabkan kelumpuhan. Imunisasi BCG (Bacille Calmette and Guerin), diberikan saat bayi berusia 2 - 3 bulan. Tujuannya adalah mencegah infeksi Mycobacterium tuberculosis. Imunisasi DPT (Diphteria, Pertusis, dan Tetanus), diberikan saat bayi berusia lebih dari 6 minggu dan dilanjutkan saat usia 4 dan 6 bulan. Dan akan dilakukan lagi saat berusia 18 bulan, 5 tahun, dan 12 tahun. Tujuannya untuk mencegah Difteri, Pertusis, dan tetanus. Imunisasi MR (Measles and Rubella), diberikan saat anak berusia 9 bulan, 18 bulan, dan 6 tahun. Tujuannya untuk mencegah infeksi virus campak dan campak jerman (Rubella). [tex] \bold{.}[/tex] Semoga Membantu :D.PELAJARI LEBIH LANJUTManakah yang merupakan kelemahan vaksin virus hidup yang dilemahkan adalah… diperlukan ketelitian tinggi pada saat p... https://brainly.co.id/tugas/7599425jelaskan perbedaan antara imunitas aktif dan imunitas pasif! https://brainly.co.id/tugas/10780811Apakah perbedaan respons imunitas humoral dengan respons imunitas seluler https://brainly.co.id/tugas/15766062tolong jelaskan mekanisme respon imunitas humoral dan respon imunitas seluler? https://brainly.co.id/tugas/6102754Apakah yang di maksud dengan vaksin? Berikan 3 contoh vaksin dan jenis penyakit yang dapat dicegah oleh vaksin tersebut! https://brainly.co.id/tugas/9994915-----------------------------------------------------------------------------DETAIL JAWABANMapel : BiologiKelas : XI / 11 SMAMateri : Bab 10 - Sistem Pertahanan Tubuh Manusia (Sistem Imunitas)Kode Soal : 4Kode Kategori : 11.4.10Kata Kunci : Imunitas, Vaksin, Antibodi, program imunisasi, kebal antigen tubuh anak#SemangatBelajar

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh SiddGam013 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 05 Aug 21