Jawaban:

1. Influenza

Jenis virus:

Myxovirus yang terdiri dari tiga tipe, yakni Myxovirus A, Myxovirus B, dan Myxovirus C

2. Demam atau batuk pilek

Jenis virus:

Rhinovirus

3. Severe Acute Resporatory Syndrome (SARS)

Jenis virus:

Coronavirus yang dikenal dengan SARS-associated coronavirus (SARS-CoV)

4. Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus (MERS-CoV)

Jenis virus:

Coronavirus

5. Covid-19

Jenis virus:

Novel coronavirus

6. Campak

Jenis virus:

Paramyxovirus A

7. Campak jerman

Jenis virus:

Rubella virus

8. Herpes

Jenis virus:

Herpes simplex virus

9. Ebola

Jenis virus:

Ebola virus

10. Polio

Jenis virus:

Polio virus

11. Demam kuning

Jenis virus:

Arbovirus

12. Hepatitis

Jenis virus:

Hepatitis virus yang sekarang dikenal dengan tipe-tipe, yakni Hepatitis A, Hepatitis B, Hepatitis C, Hepatitis D, Hepatitis E, Hepatitis F, dan Hepatitis G

13. Cacar air

Jenis virus:

Varicella zoster virus

14. AIDS

Jenis virus:

Human immunodeficiency virus (HIV)

15. Gondong

Jenis virus:

Paramyxovirus A

16. Flu burung (Avian Influenza)

Jenis virus:

H5N1danH7N9

Penjelasan:

1. Melalui saluran pernapasan, epitelium dalam dari trakea dan bronki

2. Melalui saluran pernapasan, biasanya hanya saluran pernapasan atas

3. Saluran pernapasan dengan gejala demam tinggi, sakit kepala, perasaan tidak nyaman secara keseluruhan, dan sakit tubuh. Penderita dapat juga mengalami batuk kering. Sebagian besar pasien mengalami pneumonia. Selain itu, virus ini juga bisa menimbulkan gejala diare

4. Penyakit pernapasan berat dengan gejala demam, batuk, dan sesak napas

5. Saluran pernapasan dengan gejala yang mungkin muncul dalam 2-14 hari setelah paparan, yakni demam, batuk, dan sesak napas

6. Melalui saluran pernapasan dari mulut ke bronki, kemudian menyebar ke kulit dan usus halus

7. Melalui saluran pernapasan, kelenjar limfa di leher, mata, dan kulit

8. Membran mucus di mulut, kulit, dan alat kelamin

9. Darah dan pembuluh darah yang dapat menyebabkan perdarahan

10. Faring dan usus halus kemudian darah, termasuk neuromootorik di vertebrae atau tulang punggung

11. Pembuluh darah sebelah dalam dan hati. Biasanya ditularkan oleh hewan Arthropoda

12. Hati yang bisa menimbulkan pengerasan (sirosis) hingga kanker hati

13. Kulit hingga muncul titik-titik merah dan gatal, melepuh, kering, dan menghasilkan kerak (krusta)

14. Sel T pada sel darah putih yang bertanggung jawab terhadap respons kebal

15. Melalui saluran pernapasan, kemudian infeksi menyeluruh di tubuh melalui darah, terutama kelenjar ludah, juga di testis pria

16. Infeksi saluran pernapasan ringan seperti demam dan batuk, hingga berat seperti pneumonia dan syok. Pada sejumlah kasus, ditemukan juga tanda-tanda bermasalah pada saluran pencernaan, berupa diare, mual dan muntah