Jawaban:

Mekanisme membuka dan menutupnya pada stomata diakibatkan oleh tekanan Turgor. Tekanan Turgor adalah tekanan dari dinding sel karena sel diisi dengan gas dan cairan yang terkait dengan ukuran tekanan pada dinding sel. Makin banyak isi sel, maka semakin besar tekanan pada dinding sel. Stomata akan membuka ketika tekanan turgor pada sel penutup tinggi dan akan menutup ketika tekanan turgor sel penutup rendah.

Pembahasan

Pada umumnya, membuka dan menutupnya stoma bertujuan menjaga keseimbangan kehilangan air melalui transpirasi dan gula yang dibentuk dengan proses fotosintesis.

Stomata akan terbuka, ketika kedua sel penjaga meningkat. Peningkatan tekanan turgor dari sel penjaga disebabkan air masuk ke dalam sel penjaga. Pergerakan air dari satu sel ke sel yang lain dari potensi air tinggi ke sel potensi air rendah.

Tinggi rendahnya potensi air dipengaruhi oleh jumlah bahan terlarut (solute) dalam cairan sel tersebut. Semakin banyak solute maka potensiosmotik sel semakin rendah. Jika tekanan turgor sel adalah tetap, maka potensi air sel akan menurun. Untuk mendorong air masuk ke sel penjaga, jumlah bahan yang dilarutkan dalam sel tersebut harus ditingkatkan.

Berikut faktor yang mempengaruhi membuka dan menutupnya stomata yaitu:

Faktor eksternal yaitu dipengaruhi oleh sinar matahari, konsentrasi CO₂, suhu dan angin.

Sinar matahari merangsang sel penutup untuk menyerap ion K⁺ dan air sampai stomata terbuka di pagi hari.

Rendahnya konsentrasi CO₂ di dalam daun juga menyebabkan stomata membuka.

Semakin tinggi suhu dan meningkatkan tingkat respirasi sehingga kadar CO2 dalam daun meningkat dan pH akan turun sehingg  stomata menutup.

Angin juga mempengaruhi membuka dan menutupnya stomata. Jika anginya kencang maka laju membuka dan menutupnya stomata semakin cepat.

Penjelasan:maaf kalo salah