Apa bedanya ciri hewan bertelur dgn hewan melahirkan?

Kelas: XI
Mata Pelajaran: Biologi
Materi: reproduksi
Kata kunci: ovipar, vivipar

Saya akan mencoba menjawab pertanyaan ini dengan dua jawaban:

Jawaban pendek:

Bedanya ciri hewan bertelur dengan hewan melahirkan:

1. Pembuahan pada hewan melahirkan di dalam hewan betina, sedangkan pada hewan bertelur pembuahan dapat terjadi di luar maupun di dalam

2. Pada hewan bertelur, Zigot berkembang menjadi telur yang terbungkus cangkang. Sementara pada hewan melahirkan zigot berkembang menjadi embrio pada uterus.

3. Hewan bertelur mengeluarkan telur dari kloaka, sedangkan hewan melahirkan mengeluarkan anak dari vagina.

4. Hewan melahirkan memiliki plasenta untuk memberi nutrisi embrio dan kelenjar susu untuk memberi nutrisi pada hewan yang baru dilahirkan. Keduanya tidak ada pada hewan bertelurm

5. Hewan melahirkan umumnya adalah hewan mamalia yang berbulu dan menyusui atau Mamalia.

Jawaban panjang:

Bertelur dan melahurkan adalah dua cara berkembang biak utama hewan tingkat tinggi. Hewan yang bertelur disebut hewan ovipar, yang terdiri dari ikan, amphibi, reptil dan burung. Sedangkan hewan melahirkan disebut vivipar yang terdiri dari mamalia.

Pada hewan ovipar, pembuahan dapat terjadi di luar tubuh hewan betina seperti pada ikan dan amphibi. Pada hewan ini hewan betina mengeluarkan telurnya dan hewan jantan mengeluarkan sel sperma dalam jumlah banyak, umumnya di air. Kedua sel yang jumlahnya bisa ribuan ini bertemu di air dan membentuk zigot dan telur. Pada hewan bertelur lain seperti burung dan reptil pembuahan terjadi di dalam tubuh hewan betina.

Namun pada hewan yang melahirkan pembuahan hanya bisa terjadi di dalam tubuh hewan betina saja.

Setelah dibuahi sel telur pada hewan bertelur akan berkembang menjadi telur yang dikelilingi oleh cangkang. Pada hewan bertelur yang pembuahannya di dalam tubuh, telur ini akan dikeluarkan melalui kloaka dari tubuh betina. Setelah beberapa laea telur ini akan menetas.

Sementara pada hewan melahirkan, sel telur yang dibuahi berkembang menjadi embrio, yang kemudian berkembang di uterus di dalam tubuh hewan betina dengan nutrisi yang disediakan dari plasenta. Plasenta dan uterus ini tidak ada pada hewan bertelur. Setelah beberapa lama embrio tumbuh dan dilahirkan dari tubuh hewan betina.

Setelah lahir, hewan betina pada hewan melahirkan memberi makan anaknya dengan susu yang dihasilkan dari kelenjar susu di bagian perut atau dadanya.

Namun kelenjar ini tidak ada pada hewan bertelur. Hewan bertelur setelah menetas langsung mencari makan sendiri atau diberi makan induknya berupa makanan yang sama dengan makanan hewan dewasa, seperti pada burung yang memberi makan anak burung dengan serangga.