Jelaskan tentangmekanisme terjadinya luka dan bagaimanaluka menutup ?Nanti aku kasih

Berikut ini adalah pertanyaan dari danishdanial pada mata pelajaran Biologi untuk jenjang Sekolah Dasar

Jelaskan tentangmekanisme terjadinya luka dan bagaimana
luka menutup ?

Nanti aku kasih bintang asal jawabnya yg bener kalo gak bener aku report.

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Tahap hemostasis (pembekuan darah)

Tahap pertama dalam proses penyembuhan luka adalah tahap pembekuan darah. Darah biasanya akan keluar saat kulit tersayat, tergores, atau tertusuk.

Beberapa detik atau menit setelah mengalami luka, darah akan menggumpal untuk menutup dan menyembuhkan luka, serta mencegah tubuh kehilangan darah terlalu banyak. Gumpalan darah ini kemudian akan berubah menjadi keropeng saat mengering.

Tahap inflamasi (peradangan)

Setelah perdarahan berhenti, pembuluh darah akan melebar untuk mengalirkan darah segar ke area tubuh yang terluka. Darah segar dibutuhkan untuk membantu proses penyembuhan luka. Inilah alasan mengapa luka bisa terasa hangat, membengkak, dan kemerahan selama beberapa waktu.

Pada tahap inflamasi, sel darah putih akan menghancurkan kuman di area luka. Hal ini merupakan mekanisme alami tubuh untuk mencegah infeksi. Sel darah putih juga memproduksi senyawa kimia yang dapat memperbaiki jaringan tubuh yang rusak. Selanjutnya, sel-sel kulit baru akan tumbuh dan menutup area luka.

Tahap proliferatif (pembentukan jaringan baru)

Tahap ini merupakan tahap pembentukan jaringan parut setelah luka. Pada tahap ini, kolagen mulai tumbuh di dalam luka. Kolagen merupakan serat protein yang memberikan kekuatan dan tekstur yang elastis pada kulit.

Keberadaan kolagen mendorong tepi luka untuk menyusut dan menutup. Selanjutnya, pembuluh darah kecil atau kapiler terbentuk di luka untuk memberi asupan darah pada kulit yang baru terbentuk.

Tahap pematangan atau penguatan jaringan

Proses pematangan jaringan bisa memakan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Inilah alasan mengapa semakin lama usia bekas luka, akan semakin memudar pula tampilannya.

Setelah jaringan yang rusak benar-benar pulih, kulit akan menjadi sama kuatnya seperti sebelum mengalami luka.

Meski demikian, penampilan bekas luka mungkin akan berbeda dengan kulit normal. Hal ini karena kulit tersusun dari dua protein, yaitu kolagen yang memberi kekuatan kulit dan elastin yang memberi kelenturan kulit.

Pada bekas luka, kulit tidak dapat memproduksi elastin baru sehingga bekas luka seluruhnya terbuat dari kolagen. Kulit baru yang terbentuk pada bekas luka ini kuat, tetapi kurang lentur dibandingkan kulit di sekitarnya.

Penjelasan:

Semoga bermanfaat

Terimakasih

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh MishiranuHito21 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 13 Jan 22