Jawaban:

1. Bentuk es batu setelah dimasukkan ke dalam air panas adalah perlahan mengecil dari ukuran awalnya dan lama-kelamaan bentuknya mengikuti wadah air (mencair). Iya, es batu tersebut mencair dari wujud awal yang padat kemudian berubah menjadi cair. Alasannya adalah karena perpindahan atau perambatan panas dari air yang bersuhu tinggi ke es batu yang bersuhu rendah.

2. Es batu mencair karena mendapatkan panas, asal dari panas tersebut adalah dari AIR YANG ADA DI DALAM WADAH. Dalam percobaan ini, air yang ada di dalam wadah memiliki suhu lebih tinggi (panas) sementara es batu yang dimasukkan memiliki suhu lebih rendah (dingin) maka sebagaimana sifat perambatan kalor yang berpindah dari suhu tinggi ke rendah maka es batu pun mendapatkan kalor dari air sehingga mencair.

3.Panas yang merambat ke es batu berasal dari air panas. 3. Apakah zat perantara pada percobaan ini? Jawaban : Zat perantara pada percobaan "Menyelidiki Perpindahan Panas secara Konveksi" adalah air.

4. Perpindahan panas adalah berpindahnya panas dari benda yang bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu lebih rendah. Perpindahan panas disebut juga dengan kalor. Perpindahan panas dapat melalui tiga cara yaitu konduksi, konveksi, dan radiasi.

5. -Gerakan balon udara yang naik dan turun

-AC yang dinyalakan di ruangan panas

-Memanaskan air

-Gerakan mantel bumi yang disebabkan oleh panas dari inti dalam