Jawaban:

Terdapat beberapa jenis perairan di dunia, yang dibedakan berdasarkan tingkat keasaman (pH) dan kandungan garamnya. Berikut ini adalah jenis-jenis perairan dan jenis ikan yang hidup di dalamnya:

Perairan tawar: merupakan perairan yang tidak memiliki kandungan garam, seperti sungai, danau, dan waduk. Di perairan tawar, terdapat beberapa jenis ikan, seperti ikan lele, ikan mas, ikan nila, dan lain-lain. Perairan tawar memiliki pH yang netral (pH 7) dan kandungan vitamin dan mineral yang beragam, tergantung pada sumber makanannya.

Perairan darat: merupakan perairan yang memiliki kandungan garam yang rendah, seperti sungai estuari, muara sungai, dan laut dangkal. Di perairan darat, terdapat beberapa jenis ikan, seperti ikan keli, ikan kakap, ikan lemuru, dan lain-lain. Perairan darat memiliki pH yang lebih asam (pH 6-7) dan kandungan vitamin dan mineral yang lebih tinggi daripada perairan tawar, karena terdapat proses penyimpanan garam dari laut.

Perairan laut dalam: merupakan perairan yang memiliki kandungan garam yang tinggi, seperti laut lepas dan laut dalam. Di perairan laut dalam, terdapat beberapa jenis ikan, seperti ikan tuna, ikan hiu, ikan paus, dan lain-lain. Perairan laut dalam memiliki pH yang lebih asam (pH 7-8) dan kandungan vitamin dan mineral yang tinggi, karena terdapat proses penyimpanan garam dari laut.

Setiap jenis perairan memiliki ciri dan kandungan vitamin dan mineral yang berbeda, tergantung pada sumber makanan yang tersedia dan kondisi lingkungannya. Sebagai contoh, perairan tawar biasanya memiliki kandungan protein yang tinggi, sedangkan perairan laut dalam biasanya memiliki kandungan vitamin dan mineral yang lebih tinggi daripada perairan tawar.