Proses dan Penyaluran Tenaga ListrikTenaga listrik dibangkitkan dari pusat-pusat listrik,

Berikut ini adalah pertanyaan dari andiferizal68 pada mata pelajaran Bahasa lain untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Proses dan Penyaluran Tenaga ListrikTenaga listrik dibangkitkan dari pusat-pusat listrik, seperti PLTA, PLTU, PLTG, PLTP, PLTGU, dan PLTD. Listrik tersebut kemudian disalurkan melalui saluran transmisi setelah terlebih dahulu dinaikkan tegangannya oleh transformator penaik tegangan yang ada di pusat listrik. Saluran tegangan tinggi di Indonesia mempunyai tegangan 150 kV yang disebut sebagai Saluran Udara TeganganTinggi (SUTET).Saluran transmisi ada yang berupa saluran udara dan ada pula yang berupa kabel tanah.karena saluran udara harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan kabel tanah, maka saluran transmisi kebanyakan berupa saluran udara. Salah satu kerugian saluran transmisi menggunakan kabel udara diantaranya terjadi gangguan petir atau tertimpa pohon tumbang. Setelah tenaga listrik disalurkan melalu saluran transmisi, maka sampailah tenaga listrik di Gardu Induk (GI) untuk diturunkan tegangannya melalui transformator penurun tegangan menjadi tegangan menengah atau disebut tegangan distribusi primer. Tegangan distribusi primer yang digunakan pada saat ini adalah 20 kV. Jaringan setelah keluar dari GI disebut jaringan distribusi, sedangkan jarngan antar pusat listrik dengan GI disebut jaringan transmisi. Setelah tenaga istrik disalurkan melalui jaringan distribusi primer, kemudian tenaga listrik diturunkan tegangannya dalam gardu-gardu distribusi menjadi tegangan rendah dengan tegangan 380/220Volt. Setelah itu, disalurkan melalui jaringan tegangan rendah untuk selanjutnya disalurkan ke rumah-rumah pelanggan (konsumen) melalui sambungan rumah. 1. Berikut merupakan pusat-pusat listrik untuk membangkitkan tenaga listrik, kecuali.... *10 points

a. PLTA

b. PLTC

c. PLTGU

d. PLTD


Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

b. PLTC

#maaf kalo salah

Penjelasan:

Proses dan Penyaluran Tenaga ListrikTenaga listrik dibangkitkan dari pusat-pusat listrik, seperti PLTA, PLTU, PLTG, PLTP, PLTGU, dan PLTD. Listrik tersebut kemudian disalurkan melalui saluran transmisi setelah terlebih dahulu dinaikkan tegangannya oleh transformator penaik tegangan yang ada di pusat listrik. Saluran tegangan tinggi di Indonesia mempunyai tegangan 150 kV yang disebut sebagai Saluran Udara TeganganTinggi (SUTET).Saluran transmisi ada yang berupa saluran udara dan ada pula yang berupa kabel tanah.karena saluran udara harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan kabel tanah, maka saluran transmisi kebanyakan berupa saluran udara. Salah satu kerugian saluran transmisi menggunakan kabel udara diantaranya terjadi gangguan petir atau tertimpa pohon tumbang. Setelah tenaga listrik disalurkan melalu saluran transmisi, maka sampailah tenaga listrik di Gardu Induk (GI) untuk diturunkan tegangannya melalui transformator penurun tegangan menjadi tegangan menengah atau disebut tegangan distribusi primer. Tegangan distribusi primer yang digunakan pada saat ini adalah 20 kV. Jaringan setelah keluar dari GI disebut jaringan distribusi, sedangkan jarngan antar pusat listrik dengan GI disebut jaringan transmisi. Setelah tenaga istrik disalurkan melalui jaringan distribusi primer, kemudian tenaga listrik diturunkan tegangannya dalam gardu-gardu distribusi menjadi tegangan rendah dengan tegangan 380/220Volt. Setelah itu, disalurkan melalui jaringan tegangan rendah untuk selanjutnya disalurkan ke rumah-rumah pelanggan (konsumen) melalui sambungan rumah.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh nabil7nasywa11 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 09 Dec 21