Berikut adalah langkah-langkah dari penerapan CPFR di sebuah perusahaan:

1. Membuat rencana bisnis  bersama-sama. Contohnya: melibatkan berbagai pihak yang terlibat untuk mendiskusikan  perencanaan bisnis untuk memperhitungkan strategi perusahaan dan tujuan dari taktik dalam berbisnis.
2. Mengidentifikasi atau menentukan penyimpanan dari perkiraan penjualan. Contohnya: barang-barang yang berada pada suatu perencanaan penjualan perlu diidentifikasi terlebih dahulu.
3. Menyelesaikan total penyimpangan dalam penjualan. Contohnya: melakukan negosiasi dalam memproduksi perencanaan yang telah dicocokkan.
4. Pembuatan pesanan. Contohnya: Melakukan perencanaan penjualan yang dimaksudkan kedalam pesanan perusahaan oleh salah satu pihak terkait.

Pembahasan:

Collaborative, Planning, Forecasting, and Replenishment (CPFR) merupakan inisiatif dari setiap partisipan di supply chain yang berkeinginan untuk meningkatkan hubungan antar partisipan melalui proses perencanaan yang dilakukan bersama dan berbagi informasi.

CPFR merupakan evolusi dan juga perbaikan dari konsep sebelumnya yaitu konsep ECR. Konsep ini dikembangkan karena adanya peluang untuk mengendalikan dan memaksimalkan keseluruhan proses supply chain dengan cara yang lebih baik yang disebabkan akan adanya keberadaan internet dan B2B marketplace.

Pelajari lebih lanjut

Materi tentang Collaborative, Planning, Forecasting, and Replenishment (CPFR) yomemimo.com/tugas/4226551

#BelajarBersamaBrainly