Jawaban:

Metana (CH4) memiliki empat ikatan kovalen tunggal antara karbon (C) dan empat atom hidrogen (H), sehingga membentuk struktur tetrahedral dengan atom karbon di pusat. Geometri ini memiliki sudut ikatan antara atom karbon dan hidrogen sebesar 109,5 derajat.

Jika geometri planar (datar) digunakan pada metana, sudut ikatan antara atom karbon dan hidrogen akan menjadi 90 derajat, yang jauh lebih kecil dari 109,5 derajat pada geometri tetrahedral. Hal ini menyebabkan adanya tumpang tindih antara orbital atom hidrogen yang membentuk ikatan dengan orbital atom karbon yang membentuk ikatan lainnya, sehingga mengurangi kestabilan struktur molekul metana.

Dalam geometri tetrahedral, orbital atom hidrogen dan orbital atom karbon terpisah lebih jauh sehingga tumpang tindih orbital dapat diminimalkan. Oleh karena itu, geometri tetrahedral pada metana lebih stabil dibandingkan dengan geometri planar.

kalau mau boleh dikasih jawaban terbaik

terima kasih