Atma adalah jiwa atau esensi dari seseorang dalam filsafat Hindu. Menurut Hinduisme, setelah seseorang meninggal, Atma terlepas dari tubuh fisiknya dan kemudian mengalami Punarbhawa atau kelahiran kembali dalam tubuh baru. Punarbhawa terjadi sebagai bagian dari proses reincarnasi, di mana Atma terus berkelana dari satu tubuh ke tubuh lain sampai mencapai kebebasan dari karmanya, yaitu keadaan di mana Atma tidak lagi terikat oleh karmanya dan dapat meraih kebebasan absolut.

Karma adalah prinsip yang menyatakan bahwa setiap tindakan seseorang akan memiliki akibat atau konsekuensi di masa depan. Menurut Hinduisme, setiap individu bertanggung jawab atas tindakannya dan harus menanggung akibat dari tindakannya tersebut. Karma berlaku sepanjang hidup seseorang dan terus berlanjut dari satu kehidupan ke kehidupan berikutnya sampai individu tersebut mencapai kebebasan dari karmanya.

Karma dapat diubah dengan cara melakukan tindakan-tindakan positif dan memberikan kebaikan kepada orang lain, yang akan mengurangi karmanya yang negatif dan membantunya meraih kebebasan dari karmanya. Namun, tidak ada cara untuk menghapus karmanya secara langsung, dan individu harus menanggung akibat dari tindakannya terlepas dari apakah mereka melakukannya dengan sengaja atau tidak.