Jawaban:

1. Menciptakan budaya anti-korupsi di seluruh tingkatan masyarakat.

2. Membuat regulasi dan undang-undang serta sanksi yang tegas dan jelas.

3. Memperbaiki mekanisme pengawasan dan monitoring di sektor pemerintahan.

4. Menciptakan sistem penghargaan dan sanksi yang jelas terhadap aparatur pemerintah yang menyalahi aturan.

5. Melakukan audit berkelanjutan untuk memastikan pengawasan atas keuangan pemerintah.

6. Memastikan bahwa proses pengadaan barang dan jasa pemerintah berjalan dengan transparan.

7. Menciptakan sistem penghargaan yang jelas bagi pejabat pemerintah yang melakukan tugasnya dengan benar.

8. Meningkatkan edukasi anti-korupsi di sekolah-sekolah.

9. Mengembangkan sistem pengawasan independen yang dapat mengawasi dan mendeteksi korupsi.

10. Merancang program pemberantasan korupsi yang berfokus pada sistem pengawasan dan monitoring.

11. Menciptakan sistem informasi yang transparan untuk mengungkap informasi tentang proyek-proyek pemerintah.

12. Membuat sistem informasi yang dapat digunakan untuk memantau keuangan publik dan mengungkap potensi korupsi.

13. Membuat sistem informasi yang dapat digunakan untuk memantau proyek-proyek pemerintah.

14. Membangun infrastruktur yang dapat mendukung pelacakan transaksi dan aset pemerintah.

15. Mengembangkan dan mengimplementasikan sistem pelaporan anonim untuk mencegah korupsi.

16. Mengembangkan sistem teknologi informasi yang dapat membantu proses pengawasan dan monitoring.

17. Memastikan bahwa setiap kasus korupsi yang terungkap ditangani dengan tepat dan adil.

18. Menciptakan sistem yang dapat mengawasi dan mendeteksi aktivitas korupsi secara real-time.

19. Memastikan bahwa semua informasi tentang proyek-proyek pemerintah disediakan secara online.

20. Membantu meningkatkan kapasitas dan kompetensi aparat pemerintah untuk menangani korupsi.