Apa saja yang bisa menyebabkan kegagalan implimentasi TQM dalam organisasi

Berikut ini adalah pertanyaan dari putri625456 pada mata pelajaran Bahasa lain untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Apa saja yang bisa menyebabkan kegagalan implimentasi TQM dalam organisasi

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan kegagalan implementasi Total Quality Management (TQM) dalam organisasi. Beberapa di antaranya meliputi:

Kurangnya Komitmen Pimpinan: Kepemimpinan yang tidak kuat dan komitmen yang rendah dari pihak pimpinan organisasi dapat menjadi penyebab utama kegagalan implementasi TQM. Pimpinan yang tidak memberikan dukungan penuh, tidak terlibat aktif, atau tidak menganggap TQM sebagai prioritas strategis, dapat mengakibatkan kurangnya dukungan, sumber daya, dan fokus yang diperlukan untuk berhasil menerapkan TQM.

Kurangnya Partisipasi Karyawan: Partisipasi karyawan dalam pelaksanaan TQM adalah faktor kritikal untuk kesuksesan implementasi. Jika karyawan tidak terlibat secara aktif dalam proses TQM, misalnya karena kurangnya pelatihan, kurangnya penghargaan, atau kurangnya kesempatan untuk memberikan masukan dan mengambil keputusan, maka mereka mungkin tidak merasa memiliki kepemilikan terhadap perubahan, dan implementasi TQM dapat gagal.

Resistensi terhadap Perubahan: Perubahan adalah bagian integral dari implementasi TQM. Namun, resistensi terhadap perubahan dari karyawan, baik itu karena kekhawatiran akan kehilangan pekerjaan, ketidaknyamanan dengan perubahan, atau ketidakpercayaan terhadap manfaat TQM, dapat menjadi penghambat dalam mengadopsi TQM secara efektif.

Kurangnya Fokus pada Pelanggan: Prinsip utama TQM adalah memahami dan memenuhi kebutuhan pelanggan. Jika organisasi tidak benar-benar memahami kebutuhan pelanggan, atau tidak menerapkan perubahan berdasarkan umpan balik pelanggan, maka implementasi TQM dapat gagal. Ketidakmampuan untuk memahami pelanggan dengan baik, dan kurangnya kualitas dalam produk atau layanan yang ditawarkan, dapat menghancurkan keberhasilan implementasi TQM.

Kurangnya Sistem Pendukung: Sistem yang mendukung implementasi TQM, seperti sistem pengukuran kinerja, sistem manajemen mutu, atau sistem pelaporan, sangat penting untuk kesuksesan TQM. Kurangnya sistem yang sesuai, atau sistem yang tidak efektif dalam memantau dan mengelola kualitas, dapat menjadi penghalang dalam implementasi TQM yang berhasil.

Kurangnya Pelatihan dan Pendidikan: Karyawan perlu memiliki pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi yang diperlukan untuk mengimplementasikan TQM. Jika organisasi tidak memberikan pelatihan dan pendidikan yang cukup kepada karyawan, atau jika karyawan tidak memahami prinsip-prinsip dan konsep TQM, maka implementasi TQM dapat gagal.

Kurangnya Keselarasan antara TQM dan Budaya Organisasi: TQM harus disesuaikan dengan budaya organisasi yang ada, dan harus diterima oleh seluruh anggota organisasi. Jika TQM tidak sesuai dengan budaya organisasi, atau jika organisasi tidak siap untuk mengadopsi perubahan bud

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh wagelasehrry dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 15 Jul 23