Jelaskan tahapan pendirian Daulah Bani Abbasiyyah

Berikut ini adalah pertanyaan dari cecangaming03 pada mata pelajaran Bahasa lain untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Jelaskan tahapan pendirian Daulah Bani Abbasiyyah

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Daulah Abbasiyah merupakan Kekhalifahan Islam yang menggantikan Dinasti Umayyah, berkuasa sekitar 5 abad dimulai pada tahun 750 M dan runtuh ketika diserang oleh bangsa Mongol di bawah pimpinan Hulagu Khan pada tahun 1258 M. Bani Abbasiyah mengambil namanya dari leluhur mereka, Abbas bin Abdul Muthalib yang juga merupakan paman termuda dari Nabi Muhammad SAW.

Daulah Abbasiyah didirikan oleh Abu Al-'Abbas Abdullah bin Muhammad As-Saffah yang sekaligus merupakan Khalifah pertamanya setelah menggulingkan Khalifah terakhir Daulah Umayyah. Daulah Abbasiyah mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Khalifah ke-5, Harun Ar-Rasyid, yang dapat diteruskan oleh putranya, Khalifah ke-7, Al-Ma'mun Ar-Rasyid. Pada puncak kejayaannya, ibukota Baghdad menjadi pusat ilmu pengetahuan dan peradaban dunia. Berbagai ilmu berkembang seperti fikih, filsafat, matematika, fisika, astronomi, dan lain sebagainya. Hal ini didorong oleh masifnya penerjemahan buku-buku asing berbahasa, India, Yunani, Persia, dan lain sebagainya ke dalam bahasa Arab.

Perjuangan mendirikan Daulah Abbasiyah dimulai ketika Daulah Umayyah diperintah oleh Khalifah Umar bin Abdul Azis. Ketenteraman yang terjadi di seluruh negeri pada saat itu dijadikan kesempatan untuk menyusun kekuatan oleh Bani Abbasiyah. Langkah-langkah yang dilakukan untuk mendirikan Daulah Abbasiyah antara lain:

• Melakukan propaganda dan pergerakan di bawah tanah untuk menyusun kekuatan secara diam-diam dengan tokoh-tokoh antara lain Muhammad Al-Abbas, Ibrahim Al-Imam dan Abu Muslim Al-Khurasani. Hal ini dilakukan karena pada awal gerakan, Dinasti Umayyah masih sangat kuat.

• Melakukan politik bersahabat, yang berarti Bani Abbasiyah tidak memperlihatkan permusuhan terhadap Daulah Umayyah atau siapapun.

• Memakai nama Bani Hasyim untuk mendapat simpati ummat dan dukungan dari kelompok Syiah. Hal ini memang benar karena Abbas bin Abdul Muthalib, paman Nabi Muhammad SAW, juga merupakan anggota keluarga Bani Hasyim.

• Memusatkan kegiatan dan pergerakan praktisnya di

Khurasan, dipimpin oleh Abu Muslim Al-Khurasani, seorang panglima perang yang handal dan propagandis yang ulung. Selain itu mereka juga menjadikan Humaymah sebagai pusat perencanaan organisasi, dan Kufah sebagai kota penghubung dengan Khurasan.

Langkah-langkah ini berhasil menghimpun kekuatan besar dan

dahsyat yang akhirnya tidak mampu dibendung oleh Daulah Umayyah. Gerakan Bani Abbasiyah mencapai puncaknya pada masa pemerintahan Khalifah Marwan bin Muhammad, Khalifah terakhir Dinasti Umayyah, yang dalam masa pemerintahannya negara berada dalam kekacauan yang sulit diatasi.

Pada tanggal 9 Juni 747 M, pemberontakan Bani Abbasiyah dimulai dengan dikibarkannya bendera hitam yang menjadi lambang Abasiyah. Satu demi satu kota-kota penting Daulah Umayyah jatuh, termasuk Kufah pada tahun 749 M. Setelah pertempuran yang menentukan di tepi Sungai Zab pada bulan Januari 750 M yang dimenangkan Bani Abbasiyah, jalur ke Suriah terbuka lebar bagi Bani Abbasiyah. Akhirnya, setelah dikepung selama beberapa hari, ibukota Damaskuh jatuh ke tangan Bani Abbasiyah pada tanggal 26 April 750. Khalifah terakhir Daulah Umayyah berusaha melarikan diri namun terkejar dan terbunuh di Mesir. Berakhirlah

masa kekuasaan Dinasti Umayyah dan dimulailah masa kekuasaan Daulah Abbasiyah yang bertahan selama 5 abad.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh zaenudinsoetta2 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 31 May 21