Penjelasan:

Salah satu cerita yang terkenal dalam Perjanjian Baru tentang Ikan di Danau Galilea yang terkait dengan Santo Petrus adalah ketika Yesus memanggil Petrus untuk menjadi pengikutnya. Ceritanya bermula ketika Petrus dan para nelayan lainnya sedang memancing di Danau Galilea, tetapi mereka tidak berhasil menangkap ikan selama semalam. Ketika pagi tiba, Yesus datang dan meminta Petrus untuk memindahkan perahunya ke tempat yang lebih dalam di danau dan melemparkan jaringnya untuk menangkap ikan.

Pada awalnya, Petrus ragu karena mereka telah mencoba semalaman dan tidak berhasil menangkap ikan apa pun, tetapi ia mengikuti perintah Yesus dan melemparkan jaringnya ke air. Kejutan besar dialami Petrus ketika jaringnya terisi penuh dengan ikan yang besar-besar, bahkan jaringnya hampir robek karena keberatannya. Karena kejadian ini, Petrus menyadari bahwa Yesus memiliki kuasa yang luar biasa dan ia menjadi pengikut Yesus.

Cerita ini ditemukan dalam Injil Lukas 5:1-11. Menurut cerita tersebut, Petrus dan para nelayan kemudian meninggalkan perahu mereka dan mengikuti Yesus sebagai muridnya. Cerita ini menggambarkan bagaimana Yesus mampu melakukan mukjizat dan mempesona orang-orang dengan ajarannya, termasuk Petrus yang kemudian menjadi salah satu murid terdekat Yesus dan seorang pemimpin dalam Gereja awal.