1. saya tidak bisa menjawab no.1

2.Iman yang hidup adalah iman yang termanifestasi dalam tindakan sehari-hari. Artinya, keyakinan seseorang pada prinsip-prinsip agama dan Tuhan diwujudkan dalam perbuatan yang mencerminkan nilai-nilai tersebut. Sebagai contoh, seseorang yang memiliki iman yang hidup akan mempraktikkan kasih sayang, kerendahan hati, dan kebaikan dalam hubungannya dengan sesama manusia.

3.Iman yang mati adalah iman yang hanya menjadi sebuah keyakinan tanpa adanya tindakan yang mengikutinya. Seseorang mungkin memiliki keyakinan pada Tuhan atau agama, namun tidak mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari. Ini dapat dilihat sebagai tindakan atau perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai agama seperti ketidakpedulian, keegoisan, atau ketidakadilan. Oleh karena itu, iman yang mati tidak memiliki dampak nyata dalam hidup seseorang dan mungkin tidak mempengaruhi perilaku atau kehidupannya.