Buktikanlah kegiatan yang kamu lakukan setiap hari Adakah dari kegiatan

Berikut ini adalah pertanyaan dari zahracqb pada mata pelajaran Bahasa lain untuk jenjang Sekolah Dasar

Buktikanlah kegiatan yang kamu lakukan setiap hari Adakah dari kegiatan tersebut yang dapat mempengaruhi jaring-jaring makanan yang ada di lingkunganmu​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jaring-jaring makanan adalah gabungan dari beberapa rantai makanan yang saling berhubungan dalam satu ekosistem. Adapun rantai makanan adalah proses makan dan dimakan. Rantai makanan tersusun atas produsen, konsumen dan pengurai.

Pembahasan

Contoh kegiatan sehari-hari yang dapat mempengaruhi jaring-jaring makanan misalnya membersihkan rumput di halaman. Kegiatan tersebut dapat mengganggu jaring-jaring makanan seperti:

Menurunnya populasi jangkrik dan belalang.

Menurunnya jaringkrik dan belalang menyebabkan mempengaruhi keberasaan ayam dan burung.

Menurunnya keberadaan burung dan ayam dapat meningkatkan populasi ulat pohon.

Ekosistem merupakan suatu sistem yang terbentuk karena hubungan timbal balik yang tidak terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Lingkungan hidup meliputi komponen biotik (hidup) dan komponen abiotik (mati). Komponen biotik meliputi berbagai jenis makhluk hidup mulai yang bersel satu (uniseluler) sampai makhluk hidup yang bersel banyak (multi seluler). Komponen abiotik meliputi iklim, cahaya, batuan, air, tanah, maupun kelembaban. Semua hal tersebut disebut dengan faktor fisik. Selain faktor fisik, terdapat faktor kimia, contohnya salinitas (kadar garam), tingkat keasaman, dan kandungan mineral.

Di dalam ekosistem, seluruh makhluk hidup yang terdapat di dalamnya selalu melakukan hubungan timbal balik, baik hubungan antar makhluk hidup maupun makhluk hidup dengan lingkungnnya  (komponen abiotiknya). Hubungan timbal balik tersebut menimbulkan keserasian hidup di dalam suatu ekosistem.

Interaksi antar unsur non hayati (abiotik) dengan hayati (biotik) menciptakan suatu sistem ekologis yang dikenal sebagai ekosistem. Dalam pola hubungan antara unsur dalam ekosistem tersebut juga mempengaruhi aliran energi, jaring-jaring makanan, dan rantai makanan.

Pelajari lebih lanjut tentang macam-macam ekosistem di: yomemimo.com/tugas/9985269.

A. Aliran energi

Aliran energi merupakan rangkaian pemindahan bentuk energi ke bentuk energi yang lain dimulai dari sinar matahari lalu ke produsen, ke konsumen primer (herbivora), ke konsumen tingkat tinggi (carnivora), sampai ke saproba (bakteri dan jamur). Pada proses perpindahan energi selalu terjadi pengurangan jumlah energi.

Berkurangnya energi yang terjadi di setiap trofik terjadi karena hal-hal sebagai berikut:

1. Hanya sejumlah makanan tertentu yang dimakan oleh tingkat trofik selanjutnya.

2. Beberapa makanan yang dimakan tidak bisa dicernakan dan dikeluarkan sebagai sampah.

3. Hanya sebagian makanan yang dicerna sedangkan sisanya digunakan sebagai sumber energi.

Energi dapat berubah menjadi bentuk lain, seperti energi kimia, energi mekanik, energi listrik maupun energi panas. Perubahan bentuk energi menjadi bentuk lain dinamakan transformasi energi.

B. Jaring-jaring makanan

Pengertian jaring-jaring makanan adalah penggabungan dari beberapa rantai makanan yang siklusnya saling berhubungan.

Organisme yang terkumpul dalam jaring-jaring makanan mempunyai beberapa jenis organisme yang dapat dipilih menjadi makanannya. Adapun pada rantai makanan, organisme yang menjadi konsumen hanya memiliki satu pilihan makanan saja. Meskipun tersedia makanan, tetapi jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan organisme yang ada pada jaring-jaring makanan.

C. Rantai makanan

Rantai makanan merupakan proses perpindahan energi yang berasal dari satu organisme ke organisme lainnya. Urutan dalam sebuah rantai makanan memiliki istilah trofik.  

Berikut ini macam-macam tingkat trofik:

1. Trofik tingkat pertama (produsen). Mampu menghasilkan senyawa organik (makanan). Contohnya adalah tumbuh-tumbuhan.

Pelajari lebih lanjut tentang peran alga di: yomemimo.com/tugas/18740634.

2. Trofik tingkat kedua (konsumen 1). Mendapatkan makanan langsung dari produsen. Contohnya adalah hewan herbivora.

3. Trofik tingkat ketiga (konsumen 2). Mendapatkan makanan langsung dari tingkat trofik 2. Contohnya adalah hewan carnivora.

4. Tingkat trofik keempat (konsumen puncak). Organisme yang makanannya berasal dari tingkat trofik sebelumnya dan tidak bisa dimakan lagi oleh organisme lainnya. Contohnya adalah elang, harimau, paus.

Perbedaan antara jaring-jaring makanan dengan rantai makanan adalah sebagai berikut:

1. Jaring-jaring makanan merupakan kumpulan dari rantai makanan.

2. Pada jaring-jaring makanan mempunyai beberapa jenis organisme yang dapat dipilih menjadi makanannya. Adapun rantai makanan, organisme yang menjadi konsumen hanya memiliki satu pilihan makanan saja.

3. Organisme pada jaring-jaring makanan lebih banyak, tetapi pada rantai makanan lebih sedikit.

Pelajari lebih lanjut tentang ekologi di: yomemimo.com/tugas/9591791.

Detil jawaban

Kelas: 10

Mapel: Biologi

Bab: Ekologi

Kode: 10.4.10

Kata kunci: ekologi, ekosistem, rantai makanan kolam, jaring-jaring makanan, tingkat trofik, konsumen, produsen

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh barubarubulat dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 20 Feb 23