Jawaban:

Jawaban berdasarkan pemahaman ku ya :D

a. Menurut pendapat saya, masalah utama yang ada pada diri Ian adalah rasa malu akan bertanya dan kebiasaannya dalam menunda tugas. Rasa malu akan bertanya ini akan menciptakan kesulitan tersendiri didalam memahami materi. Dikarenakan kesulitan dalam pemahaman inilah yang menciptakan rasa letih dan bosan sehingga menjadi cepat menyerah dalam belajar karena merasa telah menemukan jalan buntu. Rasa letih dan tidak percaya diri ini akan mengurangi fokus Ian dalam hal belajar, oleh karena itu ia mencari pengalihan berupa hiburan seperti bermain games, menonton TV, dan lain sebagainya. Dikarenakan hal yang sudah dijelaskan tersebut, hal ini dapat memberikan kebiasaan beruntun berupa menunda tugas dan belajar sehingga menerapkan sistem SKS. Hal ini dapat menyebabkan nilai ulangannya tidak stabil.

b. Penyebab dari masalah Ian adalah kurangnya rasa percaya diri untuk bertanya, sering menunda belajar, kurangnya fokus serta konsentrasi belajar (misal main games, nonton TV).

c. Cara yang menurut saya efektif dalam penyelesaian kasus tersebut adalah meyakinkan Ian akan pentingnya bertanya jika menemui kesulitan( guru dapat melakukan pendekatan terhadap anak didiknya misalnya seperti diperbolehkan bertanya langsung secara pribadi jika murid merasa malu jika mengungkapkannya diruang publik). Selain itu Ian perlu meyakini bahwa pertanyaan yang ia ajukan bisa jadi merupakan pertanyaan yang ingin ditanyakan oleh teman-temannya yang lain, namun enggan bertanya karena merasa sama-sama malu. Untuk penyelesaian masalah kurangnya fokus dan konsentrasi dalam belajar, Ian perlu melakukan manajemen waktu yang baik dan konsisten. Perlu dilakukannya pembagian waktu yang seimbang antara bermain games, belajar, tidur, dan menghabiskan waktu dengan keluarga. Masalah dalam menunda belajar atau tugas dapat diminimalisir sejalan dengan penerapkan manajemen waktu yang baik serta keingin tahuan dalam penyelesaian masalah belajar.

d. Keuntungan yang didapatkan adalah Ian mampu belajar dengan baik serta dapat bermain games sesuai porsinya. Kelemahannya adalah konsistensi Ian dalam melakukan time management, hal ini sebenarnya dapat diminimalisir bila adanya dukungan atau support keluarga misal seperti mengingatkan Ian mengenai batas waktu. Selain itu teman-teman Ian juga bisa membantu Ian dengan dibentuknya kelompok belajar dan belajar setiap hari libur. Biasanya murid akan merasa lebih aman jika bertanya kepada sesama murid mengenai kesulitannya. Selain terasa lebih aman, belajar akan terasa jauh lebih menyenangkan.