Infrastruktur politik adalah kumpulan dari berbagai unsur-unsur yang berperan penting dalam menjalankan sistem politik di suatu negara. Infrastruktur politik ini terdiri dari beberapa unsur, yaitu:

1. Partai politik: Partai politik merupakan salah satu unsur infrastruktur politik yang paling penting dan banyak dibicarakan. Partai politik adalah organisasi masyarakat yang berfungsi untuk mencalonkan kandidat dalam pemilihan umum dan juga memperjuangkan kepentingan politik tertentu.
2. Interest group: Kelompok kepentingan adalah kelompok yang terdiri dari individu atau organisasi yang memiliki kepentingan politik yang sama. Kelompok ini berusaha mempengaruhi kebijakan pemerintah dan dapat berperan sebagai pengawas dalam pemerintahan.
3. Pressure group: Kelompok penekan adalah kelompok yang melakukan tekanan politik terhadap pemerintah atau lembaga pemerintahan. Kelompok ini memiliki kepentingan politik yang kuat dan berusaha mempengaruhi kebijakan pemerintah melalui demonstrasi, kampanye, dan cara lainnya.
4. Media of political communication: Media komunikasi politik adalah saluran komunikasi yang digunakan untuk menyampaikan informasi dan pesan politik kepada masyarakat. Media ini dapat berupa televisi, radio, surat kabar, majalah, dan media sosial.
5. Journalism group: Kelompok jurnalis adalah kelompok yang terdiri dari wartawan yang bertugas dalam meliput berita politik. Kelompok ini memainkan peran penting dalam memberikan informasi politik yang akurat dan objektif kepada masyarakat.
6. Student group: Kelompok pelajar adalah kelompok yang terdiri dari mahasiswa atau pelajar yang memiliki kepentingan politik tertentu. Kelompok ini dapat berperan dalam memperjuangkan kepentingan mahasiswa atau pelajar dalam politik.
7. Political figure: Figure politik adalah individu yang memiliki pengaruh dalam politik dan mampu mempengaruhi kebijakan pemerintah. Figure politik ini dapat berupa anggota parlemen, pejabat pemerintah, tokoh masyarakat, dan lain sebagainya.

Dengan adanya infrastruktur politik yang baik, diharapkan sistem politik suatu negara dapat berjalan dengan lebih baik, transparan, dan akuntabel.