1. Apa itu "Sola Scriptura, Sola Fide dan Sola Gratia".

Berikut ini adalah pertanyaan dari andik7830 pada mata pelajaran Bahasa lain untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

1. Apa itu "Sola Scriptura, Sola Fide dan Sola Gratia". Jelaskan!2. Mengapa Gereja mengalami perpecahan?

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

"Sola Scriptura, Sola Fide, dan Sola Gratia" adalah prinsip dasar dari agama Protestan.

"Sola Scriptura" berarti "Alkitab saja". Prinsip ini mengajarkan bahwa Alkitab adalah satu-satunya sumber otoritatif dalam kehidupan kekristenan dan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk keselamatan dapat ditemukan di dalamnya.

"Sola Fide" berarti "iman saja". Prinsip ini mengajarkan bahwa keselamatan hanya dapat dicapai melalui iman saja, tanpa perlu memperhitungkan perbuatan baik seseorang. Ini berbeda dengan pandangan Katolik yang mengajarkan bahwa kebaikan dan amal yang benar diperlukan untuk memperoleh keselamatan.

"Sola Gratia" berarti "kasih karunia saja". Prinsip ini mengajarkan bahwa keselamatan hanya dapat dicapai melalui kasih karunia Allah, dan bukan karena usaha manusia. Dalam pandangan Protestan, Allah memberikan keselamatan secara cuma-cuma kepada umat-Nya, dan bukan karena karya manusia.

Gereja mengalami perpecahan atau disebut juga skisma karena berbagai perbedaan pandangan dan kepentingan di antara para pemimpin dan pengikutnya. Beberapa perpecahan terbesar dalam sejarah gereja termasuk Skisma Timur-Barat pada tahun 1054, yang memisahkan Gereja Katolik dan Ortodoks Timur, dan Reformasi Protestan pada abad ke-16, yang membagi gereja menjadi beberapa denominasi Protestan yang berbeda.

Salah satu penyebab perpecahan adalah perbedaan interpretasi Alkitab dan doktrin gerejawi tertentu. Misalnya, pada saat Skisma Timur-Barat, terjadi perbedaan dalam pemahaman tentang kekuasaan Paus dan penggunaan roti dalam Perjamuan Kudus. Pada saat Reformasi Protestan, Martin Luther dan para pendukungnya menentang doktrin-doktrin Katolik seperti praktik penjualan pengampunan dosa dan kebutuhan untuk perantara gerejawi antara manusia dan Allah.

Selain itu, faktor-faktor politik, ekonomi, dan sosial juga dapat mempengaruhi perpecahan gereja. Misalnya, pada saat Reformasi Protestan, kebijakan pajak dan kepemilikan tanah menjadi isu penting yang mempengaruhi dukungan politik untuk reformasi.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ashaaa642 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 21 Jul 23