Berikut ini adalah pertanyaan dari aaskurnianengsih pada mata pelajaran B. inggris untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Once upon a time, in a small village located in West Sumatera, lived Malin Kundang and his mother. Malin Kundang's father passed away when he was little. He's lived alone with his mother ever since. Malin Kundang was a strong and dilligent child. He loved to catch fish from the ocean near his house.
His fish-catching abilities brought him great opportunities to sail overseas. He promised his sick mother he would be back wealthy and he would use his wealth to help her. Years passed and Malin Kundang's mother became worried because she had not heard from her son in years. One day, she saw a big boat arrive at the dock near her house. She then saw Malin Kundang and a woman getting off that ship.
She started calling her son's name but he looked at her in disgust. The woman asked Malin if he knew the woman and he said he had never seen that woman in his life. Malin's mother became extremely mad and started praying for Malin to be cursed to stone. Slowly, Malin's body turned to stone. He started screaming for mercy but nothing helped, it was too late for him.
Terjemahan:
Alkisah, di sebuah desa kecil yang terletak di Sumatera Barat, tinggallah Malin Kundang dan ibunya. Ayah Malin Kundang meninggal ketika dia masih kecil. Sejak saat itu dia tinggal berdua dengan ibunya. Malin Kundang adalah anak yang kuat dan rajin. Dia suka menangkap ikan dari laut dekat rumahnya.
Kemampuannya menangkap ikan memberinya peluang besar untuk berlayar ke luar negeri. Dia berjanji kepada ibunya yang sakit bahwa dia akan kembali kaya dan dia akan menggunakan kekayaannya untuk membantunya. Tahun-tahun berlalu dan ibu Malin Kundang menjadi khawatir karena dia tidak mendengar kabar dari putranya selama bertahun-tahun. Suatu hari, dia melihat sebuah perahu besar tiba di dermaga dekat rumahnya. Dia kemudian melihat Malin Kundang dan seorang wanita turun dari kapal itu.
Dia mulai memanggil nama putranya tetapi dia menatapnya dengan jijik. Wanita itu bertanya kepada Malin apakah dia mengenal wanita itu dan dia berkata bahwa dia belum pernah melihat wanita itu seumur hidupnya. Ibu Malin menjadi sangat marah dan mulai berdoa agar Malin dikutuk menjadi batu. Perlahan, tubuh Malin berubah menjadi batu. Dia mulai berteriak minta ampun tetapi tidak ada yang membantu, sudah terlambat baginya.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh kyraa11 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 08 May 22