Perhatikan kutipan buku fiksi berikut!“Maaf, teman-teman, aku bangun kesiangan,” ucap Edward tanpa rasa bersalah karena tidak melaksanakan tugas piket.

Kebiasaan tidak mengerjakan tugas piket tersebut bukan hanya sekali dua kali. Teman-temannya lama kelamaan jengkel. “Usahakan, dong, bangun lebih pagisehari saja dalam seminggu!” kata salah seorang teman piketnya, “tugas piket ini kan tanggung jawabmu sebagai siswa.”

“Tanggung jawab? Apa iya? Siapa yang mengharuskan aku memikul tanggung jawab ini?”

“Ya itu sudah menjadi tradisi sejak dulu,” jawab temannya.

“Tradisi kan? Bukan kewajiban bantah Edward.

Setelah itu, tidak ada lagi yang mau berbantahan dengan Edward. Sudah salah tidak mau mengaku. Ia malah berdalih macam-macam. Setiap berbantahan Edward memang tidak pernah mau kalah meskipun terkadang asal ngomong. Sudut pandang yang digunakan pengarang dalam kutipan buku fiksi tersebut adalah ….


Pilih salah satu:
A.orang kedua serbatahu
B.orang pertama pelaku utama
c.orang ketiga serbatahu
D.orang ketiga pelaku utama​