terjemahan :

Dahulu kala, tidak ada yang tahu nama matahari. Orang-orang ingin tahu apa yang harus disebut wajah familiar yang muncul di langit setiap hari dan memberi mereka kehangatan. Jadi, mereka mengadakan pertemuan di tepi Sungai Surem.

Masalah terbesarnya adalah mereka tidak bisa memutuskan apakah matahari itu laki-laki atau perempuan. Setiap orang memiliki ide mereka sendiri, tetapi tidak ada yang bisa mengatakan dengan pasti. "Ayo kita tanya binatang," kata orang-orang itu akhirnya. Jadi mereka memanggil semua hewan di dunia untuk bergabung dalam pertemuan itu. Burung dan binatang berkumpul di dekat air sungai yang biru sebelum fajar menyingsing. Belum pernah ada sekelompok besar orang dan hewan.

Ketika matahari muncul, semua orang terdiam heran. Kemudian, seekor musang keluar dari lubang di tanah tempat tinggalnya. Dia berjalan ke pertemuan itu dan berkata dengan suara nyaring, "Matahari terbit dari bumi seperti aku keluar dari lubangku."

"Oh, badut!" mereka berteriak, "Kamu telah melakukannya!" Semua orang sangat terkesan sehingga mereka mulai bersorak dan bertepuk tangan. Mereka memutuskan untuk mengadakan pesta besar untuk menghormati luak. Namun, luak ketakutan mendengar suara itu. Ia berlari kembali ke lubangnya dan menolak untuk keluar. Itu pikir mereka ingin menghukumnya. Sampai hari ini, musang menghabiskan sebagian besar waktunya di lubangnya. Takut semua orang marah karenanya.

soal :

What is the purpose of the text?

C. TO AMUSE THE READERS

Maaf kalau salah

semoga membantu