Jawaban:

Ringkas saja ya, Kerajaan Majapahit didirikan abad ke 13 oleh Raden Wijaya. Ia adalah pangeran Singasari yang berhasil Menaklukan kediri dan mengusir tentara Mongol di Jawa. Lalu dilanjutkan oleh anaknya Jaya Wijaya. Pada masanya, terjadi pemberontakan besar yang hampir membuat kerajaan Majapahit runtuh. Namun, Patih Gajah Mada berhasil menumpas pemberontakan itu dan menyelamatkan kerajaan. Ia pun diangkat menjadi Patih besar Majapahit. Setelah Jaya Wijaya wafat, ia digantikan oleh Ratu Tribhuwana Wijayatunggadewi Sridyah Gitarja. Alias Ratu Gitarja. Ia adalah seorang ratu hebat yang berhasil memulihkan keadaan negara serta mengembangkan wilayah kekuasaannya. Pada masanya, Gajah Mada aktif menaklukkan wilayah-wilayah di Nusantara. Settelah Ratu Gitarja, diangkat Hayam Wuruk. Raja ini memandu Majapahit di masa keemasannya. Di zamannya, ekonomi berkembang, mata uang dibuat, armada dan pasukan Majapahit mencapai kekuatan maksimumnya. Pada zamannya, Kerajaan Sunda yang merupakan tetangga Majapahit menyepakati aliansi dan berjanji akan menikahkan Putri Sunda. Namun, ketika Putri Sunda dan Rajanya diantar ke Majapahit untuk menikah, Gajah Mada malah menyerang rombongan dan membunuh semua anggota. Hal ini menyebabkan Sunda dan Majapahit pecah. Hayam Wuruk pun kecewa dan dia memecat Patih Gajah Mada dari posisinya. Setelah itu, Hayam Wuruk meninggal dan kerajaan dibagi kepada kedua anaknya. Namun, mereka berpecah dan saling berperang hingga mulailah masa keruntuhan Majapahit.

Semoga membantu