teori yang menentang sistem pemerintahan absolut monarki​

Berikut ini adalah pertanyaan dari okta281087 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Teori yang menentang sistem pemerintahan absolut monarki​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Penjelasan:

Monarki absolut merupakan salah satu bentuk pemerintahan monarki. Biasanya pemimpin negara dalam pemerintahan monarki dipilih berdasarkan keturunan.

Dalam Bahasa Inggris, monarki absolut sering disebut sebagai absolute monarchy yang merupakan bentuk pemerintahan di mana pemimpin berkuasa secara penuh karena tidak ada batasan hukum yang mengikat.

Mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), monarki absolut merupakan bentuk pemerintahan, kekuasaan tertinggi terletak ada pada seorang raja. Bentuk pemerintahan monarki absolut juga dapat dikatakan sebagai absolutisme yang merupakan sebuah doktrin. Absolutisme atau absolutism, pertama kali diperkenalkan oleh Raja Louis XIV dari Prancis. Dalam Encyclopaedia Britannica, dituliskan jika absolutisme mengakui jika kekuasaan seorang pemimpin tidak dapat tunduk pada pemeriksaan lembaga lain, seperti yuridikatif, agama, legislatif, dan ekonomi.

Ciri-ciri monarki absolut Ciri utama dari bentuk pemerintahan monarki absolut adalah dipimpin oleh seorang raja, ratu, kaisar, syah, atau sultan. Dalam kepemimpinannya, para pemimpin negara memiliki kekuasaan yang tidak terbatas. Seluruh perkataan serta perintahnya harus selalu dituruti dan dijalankan oleh semua rakyat. Seorang pemimpin dalam negara yang menganut monarki absolut, memilik kekuasaan eksekutif, legislatif, serta yudikatif.

Ciri lain dari bentuk pemerintah monarki absolut adalah kepemimpinan akan digantikan jika peimpin sebelumnya menyerahkan tahtanya atau pemimpin meninggal dunia.

Biasanya tidak ada batasan waktu tertentu bagi pemimpin untuk terus memimpin negaranya atau bersifat seumur hidup.

Contoh negara monarki absolut Sebelum abad ke-19, hampir seluruh negara dan wilayah menerapkan sistem monarki absolut. Namun lama kelamaan sistem monarki absolut ditinggalkan dan digantikan dengan demokrasi. Pada masa kini masih ada beberapa negara yang menerapkan monarki absolut sebagai bentuk pemerintahannya. Negara mana sajakah itu?

Dalam Buku Pengantar Ilmu Pemerintahan (2021) karya Haudi, dituliskan jika Arab Saudi, Brunei Darussalam, Swaziland, serta Bhutan, merupakan contoh negara yang menganut monarki absolut.

SEMOGA BERMANFAAT

#BelajarBarengBrainly

Jawaban:Penjelasan: Monarki absolut merupakan salah satu bentuk pemerintahan monarki. Biasanya pemimpin negara dalam pemerintahan monarki dipilih berdasarkan keturunan. Dalam Bahasa Inggris, monarki absolut sering disebut sebagai absolute monarchy yang merupakan bentuk pemerintahan di mana pemimpin berkuasa secara penuh karena tidak ada batasan hukum yang mengikat. Mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), monarki absolut merupakan bentuk pemerintahan, kekuasaan tertinggi terletak ada pada seorang raja. Bentuk pemerintahan monarki absolut juga dapat dikatakan sebagai absolutisme yang merupakan sebuah doktrin. Absolutisme atau absolutism, pertama kali diperkenalkan oleh Raja Louis XIV dari Prancis. Dalam Encyclopaedia Britannica, dituliskan jika absolutisme mengakui jika kekuasaan seorang pemimpin tidak dapat tunduk pada pemeriksaan lembaga lain, seperti yuridikatif, agama, legislatif, dan ekonomi.Ciri-ciri monarki absolut Ciri utama dari bentuk pemerintahan monarki absolut adalah dipimpin oleh seorang raja, ratu, kaisar, syah, atau sultan. Dalam kepemimpinannya, para pemimpin negara memiliki kekuasaan yang tidak terbatas. Seluruh perkataan serta perintahnya harus selalu dituruti dan dijalankan oleh semua rakyat. Seorang pemimpin dalam negara yang menganut monarki absolut, memilik kekuasaan eksekutif, legislatif, serta yudikatif. Ciri lain dari bentuk pemerintah monarki absolut adalah kepemimpinan akan digantikan jika peimpin sebelumnya menyerahkan tahtanya atau pemimpin meninggal dunia. Biasanya tidak ada batasan waktu tertentu bagi pemimpin untuk terus memimpin negaranya atau bersifat seumur hidup. Contoh negara monarki absolut Sebelum abad ke-19, hampir seluruh negara dan wilayah menerapkan sistem monarki absolut. Namun lama kelamaan sistem monarki absolut ditinggalkan dan digantikan dengan demokrasi. Pada masa kini masih ada beberapa negara yang menerapkan monarki absolut sebagai bentuk pemerintahannya. Negara mana sajakah itu? Dalam Buku Pengantar Ilmu Pemerintahan (2021) karya Haudi, dituliskan jika Arab Saudi, Brunei Darussalam, Swaziland, serta Bhutan, merupakan contoh negara yang menganut monarki absolut.SEMOGA BERMANFAAT#BelajarBarengBrainly

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh AriArsenio79 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 06 Jul 21