1. a. Jelaskan perbedaan karakteristik perubahan pada era industri dan

Berikut ini adalah pertanyaan dari unknown pada mata pelajaran Ekonomi untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

1. a. Jelaskan perbedaan karakteristik perubahan pada era industri dan era informasi dari aspek: pemasaran, teknologi, informasi, komoditas, produksi, dan distribusi. b. Berikan contoh rill pada perusahaan yang Anda ketahui, tentang gambaran karakteristik suatu perusahaan di era informasi pada aspek pemasaran, informasi, komoditas, produksi, dan distribusinya 2. Jelaskan dengan contoh tekanan lingkungan penyebab organisasi berubah dari faktor persaingan yang tinggi (hypercompetition), khususnya karena kondisi pada era globaliasi dan perkembangan teknologi informasi! 3. Jelaskan dengan singkat apa pola perilaku dan proses perubahan yang terjadi pada kondisi tahapan Unfreezing, Movement, Refreezing dari model perubahan Lewin!

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

1. Perbedaan karakteristik perubahan pada era industri dan era informasi dapat dijelaskan sebagai berikut:

a. Perbedaan karakteristik perubahan pada era industri dan era informasi dapat dijelaskan sebagai berikut:

  • - Pemasaran: Pada era industri, pemasaran dilakukan secara konvensional seperti promosi melalui media cetak dan siaran radio. Sedangkan pada era informasi, pemasaran dilakukan secara digital seperti melalui media sosial dan website.
  • - Teknologi: Pada era industri, teknologi yang digunakan terbatas pada mesin-mesin dan peralatan konvensional. Sedangkan pada era informasi, teknologi yang digunakan lebih canggih seperti teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
  • - Informasi: Pada era industri, informasi bersifat terbatas dan sulit diakses. Sedangkan pada era informasi, informasi mudah diakses dan tersebar melalui internet dan media sosial.
  • - Komoditas: Pada era industri, komoditas yang dihasilkan bersifat standar dan tidak beragam. Sedangkan pada era informasi, komoditas yang dihasilkan lebih beragam dan disesuaikan dengan permintaan pasar.
  • - Produksi: Pada era industri, produksi dilakukan secara massal dengan metode produksi berulang. Sedangkan pada era informasi, produksi lebih fleksibel dan dapat disesuaikan dengan permintaan pasar.
  • - Distribusi: Pada era industri, distribusi dilakukan secara konvensional melalui jaringan distribusi tradisional. Sedangkan pada era informasi, distribusi dapat dilakukan secara online melalui e-commerce.

b. Contoh perusahaan yang memperlihatkan karakteristik suatu perusahaan di era informasi adalah Amazon. Amazon menggunakan teknologi informasi dan komunikasi untuk melakukan pemasaran produknya secara digital, seperti melalui website dan aplikasi mobile. Informasi mengenai produk yang dijual di Amazon mudah diakses dan terbuka bagi para pelanggan. Amazon juga menghasilkan berbagai macam komoditas yang beragam, seperti buku, elektronik, dan produk-produk lainnya yang disesuaikan dengan permintaan pasar. Produksi di Amazon juga lebih fleksibel dan disesuaikan dengan permintaan pasar. Distribusi dilakukan secara online melalui jaringan logistik dan kurir yang terintegrasi dengan baik.

2. Tekanan lingkungan penyebab organisasi berubah dari faktor persaingan yang tinggi (hypercompetition) pada era globalisasi dan perkembangan teknologi informasi adalah adanya peningkatan persaingan yang lebih intensif dan cepat, khususnya dalam hal pengembangan teknologi dan inovasi produk. Hal ini dapat menyebabkan perusahaan merasa terdesak untuk terus berinovasi agar dapat bersaing dengan perusahaan lainnya. Contoh tekanan lingkungan lainnya adalah perubahan kebijakan pemerintah, perubahan tren pasar, serta tuntutan dari para pelanggan.

3. Model perubahan Lewin memiliki tiga tahapan, yaitu Unfreezing, Movement, dan Refreezing. Tahapan-tahapan tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

  • a. Tahap Unfreezing merupakan tahap persiapan dan penyiapan sebelum perubahan sebenarnya terjadi. Pada tahap ini, organisasi perlu memahami mengapa perubahan diperlukan dan mengapa status quo tidak lagi memadai. Hal ini bisa dilakukan dengan mengidentifikasi masalah atau kelemahan pada sistem yang ada. Tahap ini juga melibatkan persiapan mental dan sosial, di mana karyawan perlu memahami dan menerima perubahan yang akan terjadi.
  • b. Tahap Movement merupakan tahap implementasi perubahan. Pada tahap ini, organisasi memperkenalkan dan mengimplementasikan perubahan yang diperlukan. Pada tahap ini, peran pemimpin menjadi sangat penting dalam memotivasi dan membimbing karyawan. Komunikasi yang efektif dan transparan juga sangat penting dalam tahap ini untuk memastikan karyawan tetap terlibat dan terinformasi tentang perubahan yang sedang terjadi.
  • c. Tahap Refreezing merupakan tahap konsolidasi dan stabilisasi perubahan. Pada tahap ini, organisasi memastikan bahwa perubahan yang dilakukan sudah terintegrasi dengan baik ke dalam sistem yang ada dan karyawan telah beradaptasi dengan perubahan tersebut. Pada tahap ini, organisasi juga memastikan bahwa karyawan merasa nyaman dan terlibat dengan perubahan yang telah terjadi dan menghindari kemungkinan perubahan kembali ke status quo.

Pembahasan

Komoditas adalah barang atau produk yang dapat diperdagangkan dan memiliki nilai ekonomi. Biasanya, komoditas diproduksi dalam jumlah besar dan seragam serta dapat diperoleh dari berbagai produsen atau sumber yang berbeda. Contoh komoditas meliputi bahan makanan seperti gandum, jagung, dan kedelai, serta produk energi seperti minyak mentah, gas alam, dan batu bara.

Pelajari Lebih Lanjut

Detail jawaban

Kelas: -

Mapel : Ekonomi

Bab: -

Kode: -

#AyoBelajar

#SPJ5

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Syubbana dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 26 Jul 23