Apa yang dimaksud dengan Perjanjian Versailles? Jelaskan persyaratan dan konsekuensi

Berikut ini adalah pertanyaan dari hannaregikasetiyapra pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Apa yang dimaksud dengan Perjanjian Versailles? Jelaskan persyaratan dan konsekuensi dari perjanjian tersebut.

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Perjanjian Versailles adalah sebuah perjanjian yang ditandatangani pada tanggal 28 Juni 1919 di Versailles, Prancis, yang mengakhiri Perang Dunia I antara Sekutu dan Jerman. Perjanjian ini menetapkan tuntutan dan persyaratan bagi Jerman yang mengalami kekalahan dalam perang.

Persyaratan dalam Perjanjian Versailles antara lain:

1. Ganti rugi perang

Jerman diwajibkan membayar ganti rugi perang kepada Sekutu sebesar 226 miliar Reichsmark atau sekitar 33 miliar dolar AS (dalam mata uang saat ini). Ganti rugi perang ini bertujuan untuk mengganti kerugian negara-negara Sekutu selama Perang Dunia I.

2. Batasan Angkatan Bersenjata

Jerman diharuskan untuk membatasi angkatan bersenjatanya dalam jumlah yang dibatasi serta tidak memperkuat pertahanan laut dan udara.

3. Penghapusan Pertahanan Jerman

Jerman memiliki fitur pertahanan yang kuat dan perkasa sehingga sesuai dengan perjanjian berdasarkan ketentuan menerima penurunan pertahanan yaitu dengan menghapus semua daerah perbatasan Jerman.

4. Tanggung Jawab atas Perang

Perjanjian Versailles menetapkan bahwa Jerman harus mengakui tanggung jawab mereka atas perang dan membayar ganti rugi perang.

Konsekuensi dari Perjanjian Versailles antara lain:

1. Meningkatnya ketidakpuasan di Jerman

Perjanjian Versailles memicu ketidakpuasan dalam masyarakat Jerman terhadap pemerintahan mereka. Mereka merasa terhina dan diperlakukan dengan tidak adil, yang kemudian berujung pada semakin meningkatnya permusuhan terhadap negara-negara Sekutu dalam beberapa tahun kemudian.

2. Kebangkitan Nasionalisme Jerman

Meningkatnya ketidakpuasan di Jerman menimbulkan kebangkitan gerakan nasionalisme. Gerakan ini mendukung gagasan bahwa Jerman harus menjadi bangsa yang kuat kembali dan membalas kekalahan yang mereka alami di Perang Dunia I.

3. Penyebaran Ideologi Nazisme di Jerman

Perjanjian Versailles juga berkaitan dengan kebangkitan ideologi Nazi di Jerman. Adolf Hitler, seorang mantan prajurit Perang Dunia I, memanfaatkan ketidakpuasan dan kebangkitan nasionalisme di Jerman untuk membangun partainya dan berkuasa. Pengaruh negatif dari perjanjian ini terhadap Jerman dan kebijakan-kebijakan beban yang diterapkan atas Jerman menjadi terus-menerus diperbincangkan dalam politik dan memicu adanya pandangan bahwa kewajiban tersebut terjalankan dengan sangat tumpul dan tidak memanusiakan.

4. Membentuk Liga Bangsa-Bangsa

Perjanjian Versailles membentuk sebuah organisasi internasional yang dikenal dengan Liga Bangsa-Bangsa untuk mencegah terjadinya konflik internasional yang lebih besar di masa depan.

Secara keseluruhan, Perjanjian Versailles memberikan konsekuensi kompleks bagi Jerman, Eropa, dan dunia secara keseluruhan. Sebuah ketidakpuasan yang besar di Jerman atas persyaratan yang mereka terima memicu kebangkitan nasionalisme dan ideologi Nazi, serta juga menimbulkan masalah dan konflik politik di masa depan. Namun, perjanjian ini juga membentuk organisasi internasional yang bertujuan untuk memelihara perdamaian di masa depan.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh renjf dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 18 Aug 23