Jawaban:

Kring, kring, kring!

Bobo teringat terus bunyi lonceng sepeda itu. Aldi, Mahmud dan Riko, sudah memiliki sepeda. Mereka sering beradu balap di lapangan desa. Kasihan, Bobo selalu menjadi penonton.

Bobo membuka sepatunya dan langsung berlari menemui Ibu yang sedang memasak di dapur.

"Bobo, sudah pulang? Sebentar lagi kita makan, ya! Ayo, cuci kaki dan tangamu dulu."

Bobo berjalan lesu ke kamar mandi. Ketika duduk bersama Ibu di meja makan, Bobo tak sabar mengutarakan niatnya, "Bu, Bobo ingin sesuatu."

"Ingin apa? Ingin Ibu masakkan gulai ayam kesukaanmu? Sabar ya, Sabtu depan Ibu janji akan memasaknya," jawab Ibu sambil menyendukkan nasi ke piring Bobo.

"Bukan itu, Bu! Bobo ingin kring, kring, kring!" Bobo memperagakan membunyikan lonceng sepeda dengan tangannya.

"Oh, mau beli lonceng?"

Bobo cemberut. "Bukan, Bu! Bobo ingin sepeda baru. Aldi, Mahmud dan Riko sudah ada. Bobo punya, mana?"

Ibu tersenyum. "Ya, nanti kalau Bapak ada uang, kita beli sepeda baru, ya? Sekarang uang Bapak habis untuk biaya kuliah kakakmu. Yang sabar ya, Nak!"

"Jadi, Bobo akan punya sepeda baru?"

Penjelasan:

maaf kalo jelek ya