Jawaban:

Ciri-ciri ekologis kampung Melayu Riau antara lain:

1. HutanHutan sangat penting bagi pembentukan kebudayaan masyarakat Melayu. Mereka memandang hutan sebagai sumber utama sehingga sangat penting bagi perekonomian mereka. Hutan juga merupakan elemen penting dalam sistem kepercayaan masyarakat Melayu sehingga mereka akan berupaya menjaga dan melestarikan hutan.

2. Tanah Tanah begitu penting karena memiliki relasi yang kuat dengan hutan. Masyarakat Melayu mengenal hutan dan tanah yang menjadi milik kelompok masyarakat tertentu yang disebut tanah Ulayat, yang diatur hukum adat dan dihormati hukum negara.

3. SungaiSungai dijadikan masyarakat Melayu Riau sebagai sarana mobilitas dan juga memiliki relasi dengan berbagai kegiatan mereka, mulai dari upacara-upacara ritual adat, mencari penghidupan, hingga upacara kematian. Karena relasi yang kuat itulah, mereka berupaya untuk menjaga kebersihan sungai, karena bagi mereka, rusaknya sungai sama dengan cerminan rusaknya negara.

4. RawaRawa ini berupa tanah rendah di sekitar sungai atau danau yang terendam air saat musim hujan. Jika musim kemarau, rawa ini akan mengering dan masyarakat akan mengambil ikan-ikan yang terjebak rawa.

5. TasikTasik adalah istilah danau bagi Melayu Riau. Tasik terbagi menjadi 2, yaitu lactic atau lingkungan air tawar yang tidak bergerak, dan lotic, yaitu lingkungan air tawar yang bergerak.

6. SelatSelat merupakan perairan yang memisahkan 2 pulau. Bagi masyarakat setempat, selat sama pentingnya dengan sungai, yaitu sebagai tempat mobilitas masyarakat, dan juga sering digunakan untuk upacara ritual.

7. LautTerakhir adalah laut. Laut tidak seperti sungai atau selat yang dijadikan masyarakat setempat sebagai tempat upacara ritual. Namun laut mengelilingi Riau karena Riau merupakan wilayah Kepulauan.