Sebab akibat adalah relasi ketergantungan antara dua hal yang saling berkaitan dan tidak bisa dilepaskan hubungannya. Dalam bahasa Indonesia, ini juga diterapkan dalam salah satu jenis kalimat sebab akibat.

Contoh berdasarkan soal diatas adalah:

• Bila kemungkaran merajaela, maka pasti akan datang musibah sebagai pengingat dari Tuhan kepada umat manusia.
• Jika banyak maksiyat terjadi di suatu daerah, maka akan dikirim seseorang yang akan meluruskan masyarakatnya.  
• Bila kesalahan sering dilakukan dan tak ada yang mempedulikannya, maka akan tumbuh manusia-manusia yang egois tak peduli sesama.
• Jika suatu negara terjadi banyak perceraian dan kehancuran keluarga, maka dipastikan masa depan negara itu akan semakin lemah dan punah.

Pembahasan

Kalimat sebab akibat adalah dua kalimat yang terdiri dari kalimat umum dan khusus. Kalimat umum berisi fakta atau sebab, sedangkan kalimat khusus berupa akibat dari penyebab atau fakta khusus tersebut.

Kedua kalimat ini dihubungkan oleh kata yang disebut konjungsi, karena diperlukan kata penghubung antar kalimatnya. Pengertian konjungsi adalah jenis kata penghubung atau kata sambung dalam sebuah kalimat. Dalam hal ini, yang digunakan adalah Konjungsi Sebab Akibat. Contohnya:

1. Sehingga

Kakak lupa meminjam buku, sehingga harus kembali ke toko.

2. Maka

Untuk mencegah rasa kantuk, maka Ayah tidur lebih dulu.

3. Akibatnya

Adik menonton film horor sebelum tidur, akibatnya ia bermimpi buruk.

4. Karena

Kakak tidak jadi membeli baju baru, karena harganya terlalu mahal.

5. Sebab

Rudi mengantuk di kelas, sebab tidur larut malam bermain game.

Pelajari Lebih Lanjut

Pelajari lebih lanjut mengenai materi Sebab Akibatpada link berikut iniyomemimo.com/tugas/4337157

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1