Berikut ini adalah pertanyaan dari Jessica0liviakj pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Hari-hariku terasa hambar, tiap hari hanya luntang lantung tidak jelas. Setiap hari aku kebingungan, mau mencoba usaha, tetapi modal belum ada.
Pada suatu hari yang cerah, aku janjian dengan teman lamaku untuk menceritakan permasalahanku ini.
Ketika aku sedang dalam perjalanan ke rumah temanku, samar-samar aku melihat dompet berwarna hitam di samping jalan, tepatnya di trotoar.
Karena penasaran, aku pun memastikannya dan ternyata memang benar sebuah dompet berwarna hitam. Kemudian aku pun membuka isi dari dompet itu.
Alangkah terkejutnya diriku mendapati dompet tersebut berisikan SIM, KTP, surat-surat penting, kartu ATM, kartu kredit serta sejumlah uang yang lumayan banyak. “Wah rejeki nomplok nih.” Ujarku dalam hati.
Akan tetapi aku berubah pikiran dan berinisiatif untuk mengantarkan dompet itu ke pemilik dalam KTP tersebut. Setelah itu aku pun melanjutkan perjalanan ke rumah temanku dan menceritakan semua problem masalahku.
Setelah urusan dengan temanku selesai, aku langsung berangkat menuju alamat dalam KTP tersebut untuk mengembalikan dompet.
Aku pun mencari-cari alamat serta nama dari pemilik dompet sesuai dengan KTP.
Setelah sampai dengan alamat yang dimaksud dalam KTP aku pun memberanikan diri untuk masku dan bertanya ke dalam. “Permisi pak, mau nanya. Apa benar ini rumahnya pak Handy?” Tanyaku pada orang di halaman rumah itu.
“Iya benar mas, anda siapa ya dan ada keperluan apa?” Jawab tukang kebun dan ditimpali pertanyaan buatku
“Oh perkenalkan, saya Angga, saya ingin bertemu dengan bapak Handy, ada urusan yang sangat penting dengan beliau” Jawabku setelah memperkenalkan diri.
Kebetulan sekali ternyata pak Handy ada di rumah dan aku diminta untuk masuk ke dalam rumah. Lalu aku pun duduk sambil sedikit kagum dengan keindahan rumahnya.
Kemudian aku mengatakan maksud dan tujuanku sambil menyerahkan dompet yang aku temukan di jalan, lengkap dengan isinya.
Karena penasaran denganku beliau pun bertanya: “Kamu tinggal dimana nak? Lalu kerja dimana?”
“Saya tinggal di komplek Sido Makmur pak dan kebetulan saya masih menganggur. Masih menunggu panggilan kerja tetapi sudah beberapa bulan gak ada kabar pak. Jawabku dengan jujur.
“Memangnya kamu lulusan apa?” Tanya pak Handy kepadaku
“S1 jurusan Manajemen Bisnis Syariah pak” Jawabku.
“Kalau begitu, besok kamu datang saja ke perusahaan saya nak, kebetulan perusahaan sedang membutuhkan staff administrasi. Ini kartu nama saya, jika tertarik besok datang saja ke kantor dan bilang kalo saya yang nyuruh” Jawab Pak Handy
“Wah beneran ini pak?” Tanyaku yang seakan masih tidak percaya.
“Iya nak, saya sangat membutuhkan karyawan yang jujur dan juga penuh dedikasi seperti kamu, kalau kamu mau pasti uang dalam dompet saya sudah kamu ambil lalu tinggal buang dompetnya. Tetapi kamu lebih memilih mengembalikannya kepadaku”. Pungkas pak handy.
“Kalau begitu terima kasih banyak pak, kalau begitu besok saya akan datang ke perusahaan bapak dan menyiapkan surat-surat lamarannya.” Jawabku dengan haru.
Aku pun pamit pulang untuk menyiapkan segala kebutuhan untuk besok. Aku sendiri masih tidak percaya dan yakin kalau ini merupakan suatu keajaiban.
Soal :
1. Tentukan Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik yang terdapat dalam cerpen diatas
2. Tentukan Bagian struktur dalam cerita tersebut! (Orientasi, Rangkaian Peristiwa, Komplikasi dan Resolusi! (Tunjukan Bukti Kalimatnya)
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
1. Unsur Intrinsik:
- Tema: Kejujuran dan kesempatan.
- Amanat: Kejujuran selalu membuahkan hasil yang baik dan kesempatan datang pada mereka yang jujur dan berdedikasi.
- Alur: Maju.
- Sudut pandang: Orang pertama.
- Gaya bahasa: Deskriptif.
- Tokoh: Angga dan Pak Handy.
- Latar: Jalan, rumah Pak Handy, komplek Sido Makmur.
Unsur Ekstrinsik:
- Judul: Menemukan Dompet.
- Penulis: Tidak disebutkan.
2. Bagian Struktur:
- Orientasi: Angga sedang bingung mencari kerja dan menemukan dompet di jalan.
- Rangkaian Peristiwa: Angga memutuskan untuk mengembalikan dompet ke pemiliknya dan bertemu dengan Pak Handy yang membutuhkan karyawan.
- Komplikasi: Kesulitan yang dihadapi oleh tokoh utama, yaitu Angga, dalam mencari pekerjaan dan kebingungan dalam menentukan usaha.
- Resolusi: Pak Handy menawarkan Angga pekerjaan di perusahaannya dan Angga menerima tawaran tersebut.
- Bukti Kalimatnya:
- Orientasi:
"Selama berbulan-bulan ini aq bingung mencari kerja. Berkas lamaran kerja yang sudah aku masukkan ke beberapa perusahaan masih belum ada jawaban."
- Rangkaian Peristiwa:
"Aku pun mencari-cari alamat serta nama dari pemilik dompet sesuai dengan KTP. Setelah sampai dengan alamat yang dimaksud dalam KTP aku pun memberanikan diri untuk masku dan bertanya ke dalam."
- Komplikasi:
- "Angga sudah mencoba melamar ke berbagai perusahaan, tapi selalu ditolak. Dia merasa frustasi dan bingung harus bagaimana lagi." (paragraf 2).
- Selain itu, Angga juga bingung dalam menentukan jenis usaha yang ingin dijalankannya.
- "Angga bingung harus membuka usaha apa. Ia tidak punya modal yang cukup untuk membuka usaha besar." (paragraf 3).
- Namun, masalah tersebut terselesaikan ketika Angga bertemu dengan Pak Handy yang menawarkan pekerjaan padanya.
- "Pak Handy menawarkan pekerjaan pada Angga. Angga senang sekali dan langsung menerima tawaran tersebut." (paragraf 4).
- Resolusi:
"Kalau begitu, besok kamu datang saja ke perusahaan saya nak, kebetulan perusahaan sedang membutuhkan staff administrasi."
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh leticia623750 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sun, 09 Jul 23