Pada saat Pak Raden melangkahkan kaki menuju sawah, langkahnya terhenti oleh tangisan bayi yang memecah keheningan pagi itu. Dengan ketakutan Pak Raden mencari sumber suara. Betapa terkejutnya Pak Raden melihat seorang bayi mungil tergeletak di bawah pohon beringin besar. "Bayi siapa ini? Haruskah aku membawanya?" Pak Raden bimbang. Ketika dia ingin mengangkat bayi itu, tiba-tiba seekor harimau yang cukup besar menyerangnya. Dengan sigap Pak Raden menghindari terkaman harimau itu. Ternyata, suara tangis buyi itu turut memancing seekor harimau. Tanipaknya harimau tersebut sedang kelaparan. Dia memandang bayi yang tergeletak tak berdaya tersebut dengan tatapan mengerikan. . Melihat harimau tersebut. Pek Raden menggunakan cangkulnya untuk menghalau harimau. Namun, harimau itu meluwar.. Dia berbalik dan menyerang Pak Raden. Terkaman harimau itu berhasil melukai Pak Raden. Dia jatuh di tanali dan terdesak. Saat harimau tersebut hendak menerkamnya kembali, Pak Raden mengambil cangkul yang berada di sampingnya dan mengarahkan kepada harimau itu. Cangkul itu berhasil merobek perut harimau dan harimau itu pun muti.a. Tuliskan komentarmu terhadap tokoh Pak Raden!

b. Tentukan rasa empati yang muncul setelah membaca teks cerita inspiratif tersebut!​