Jawaban:

Berikut ini puisinya dengan judul Lupis Raksasa:

Di Krapyak Pekalongan ada tradisi

Yang dilakukan setiap tanggal delapan Syawal

Mereka membuat lupis raksasa dari ketan

Yang direbus selama empat hari tiga malam

Lupis itu dibungkus dengan daun pisang

Dan diikat dengan tambang yang kuat

Simbol dari persatuan dan kesatuan

Dan perjuangan yang tak mau mati sia-sia

Setelah didoakan bersama-sama

Lupis itu dipotong dan dibagikan kepada warga

Mereka berebut untuk mendapatkan lupis berkah

Dan menikmatinya dalam suasana kekeluargaan

Tradisi ini sudah berlangsung sejak lama

Sejak tahun 1855 oleh KH Abdullah Sirodj

Sebagai bentuk syukur dan silaturahmi sesama

Dan sebagai warisan budaya yang harus dilestarikan