Bacalah penggalan naskah drama berikut, lalu tuliskan unsur-unsur intrinsiknya! Si

Berikut ini adalah pertanyaan dari nezaratumanglili pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Bacalah penggalan naskah drama berikut, lalu tuliskan unsur-unsur intrinsiknya! Si Jidul Ibu : (muncul tergesa-gesa) Eh, ada apa Pak Pikun? Ada apa dengan si Jidul? Pak Pikun Anak ini memang tidak pantas dikasihani, Bu. Dia mencuri lagi, Bu! Ibu Jidul Pak Pikun: : Mencuri? (tertegun) Kamu mencuri, Jidul? : (ber-ah-uh sambil menggoyang-goyangkan kepala dan tangannya) Mungkir, ya? Padahal jelas, Bu! Tadi saya mandi. Setelah itu, arloji saya tertinggal di kamar mandi. Lalu, dia masuk entah mengapa. Lalu tidak ada lagi arloji saya, Bu. O, jadi arloji Pak Pikun hilang, begitu? Ibu : Pak Pikun Bukan hilang, Bu! Jelas telah dicurinya! Ayo, ngaku saja! Kamu ngaku saja, Jidul! Jidul : (ber-ah-uh mencoba menjelaskan ketidaktahuannya) Pak Pikun Ibu : Pak Pikun: Si Jidul Ibu Tritis Ibu Tritis Ibu Masih mungkir? Minta kupukul? Sabar, Pak Pikun! Sabar! Maaf, Bu. Ini biar saya urus sendiri! Kamu baru mau ngaku kalau dipukul, ya? Sini! (mau memukul si Jidul) : (meloncat, lari keluar dikejar oleh Pak Pikun) : Sabar dulu Pak Pikun! Diperiksa dulu! (mendesah sendiri) Ya, ampun! Orang sudah tua kok ya masih gegabah, tidak sabaran begitu. : (muncul, membawa buku dan alat tulis) Uh! Pagi-pagi sudah mencuri. Ngganggu orang belajar saja! : Belum jelas, Tritis. : Ah, Ibu sih suka membela si Jidul! Siapa lagi kalau bukan dia yang mengambil arloji Pak Pikun? Apa ibu lupa? Dia kan dulu ketahuan mencuri ayam kita, ketahuan, mau dipukuli orang kampung malah kemudian dibela ayah dan ditampung di rumah kita. Keenakan dia, maka kini mencuri lagi! Ya, memang, dulu pernah mencuri. Itu karena ia kelaparan. Tetapi, belum tentu sekarang dia mengambil arloji Pak Pikun, Tritis! : Kalau bukan si Jidul, apa Ibu atau aku yang mengambil arloji itu, Ibu? (tertawa) (menemukan ide) Ah! Mungkin masih ada di kamar mandi, Tritis! Atau mungkin di dekat tempat jemuran. Pak Pikun kan pelupa? Mari kita coba mencarinya! (bersama Tritis melangkah ke kiri akan ke luar, tetapi kemudian terhenti) Terdengar suara ribut. Tritis Ibu onem: Ibu​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Unsur intrinsik nya :

  • Tema : Sosial
  • Tokoh : Ibu, Tritis, Jidul dan Pak Pikun
  • Penokohan : ibu adalah orang yang bijaksana, Pak Jidul wataknya pemarah dan pelupa,Tritis wataknya kurang sabar
  • Alur cerita : Alur maju
  • Latar : Di rumah Jidul
  • Gaya bahasa :'Gaya bahasa perbadingan
  • Sudut pandang : Orang ketiga
  • Amanat : Mencari informasi terlebih dahulu sebelum menuduh orang lain.

Pembahasan ;

Unsur intrinsik adalah unsur pembangun dari dalam cerpen. Unsur intrinsik adalah unsur penting yang tidak boleh dilewatkan dalam karya sastra. Komponen-komponennya terdiri dari tema, tokoh atau penokohan, alur cerita, latar, gaya bahasa, sudut pandang, dan amanat.

Sedangkan unsur ekstrinsik yaitu unsur dari luar yang juga mampu mendukung dan mempengaruhi sebuah cerita pendek.

Fungsi unsur intrinsik antara lain :

  • Fungsi alur dalam pengembangan tema
  • Fungsi watak dalam pengembangan alur
  • Fungsi latar dalam penggambaran perwatakan tokoh
  • Fungsi narator dan tokoh dalam penggambaran perwatakan tokoh.

Pelajari lebih lanjut

Unsur ekstrinsik cerpen

yomemimo.com/tugas/653427

#BelajarBersamaBrainly#SPJ1

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh resitaana95 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 11 Jul 23