Jawaban:

Pelanggaran kedaulatan ruang udara terjadi ketika pesawat atau objek lain memasuki atau melakukan tindakan di dalam wilayah udara suatu negara tanpa izin atau otorisasi yang sah. Ini merupakan pelanggaran hukum internasional yang melibatkan pemindahan atau penggunaan ilegal dari wilayah udara suatu negara oleh pihak yang tidak berwenang.

Pelanggaran kedaulatan ruang udara dapat dilakukan oleh pesawat militer, pesawat sipil, atau objek lain seperti drone. Hal ini dapat terjadi secara sengaja, seperti dalam kasus invasi atau penyusupan oleh pesawat negara asing, atau secara tidak sengaja, seperti ketika pesawat memasuki wilayah udara suatu negara tanpa sadar karena kesalahan navigasi atau kelalaian.

Pelanggaran kedaulatan ruang udara dianggap sebagai pelanggaran serius karena melibatkan pelanggaran terhadap hak kedaulatan suatu negara untuk mengendalikan dan melindungi wilayah udaranya sendiri. Negara-negara memiliki yurisdiksi atas wilayah udaranya, yang mencakup pengaturan penerbangan, keamanan, dan perlindungan terhadap ancaman dari luar.

Untuk menanggapi pelanggaran kedaulatan ruang udara, negara yang terkena dapat mengambil tindakan seperti mengintersep pesawat yang melanggar dan menghubungi negara asal pesawat tersebut. Negara juga dapat menggugat negara asal pelanggaran tersebut ke pengadilan internasional atau mengajukan protes diplomatik untuk mengungkapkan ketidakpuasan mereka.

Pelanggaran kedaulatan ruang udara adalah masalah serius yang memerlukan kerjasama internasional dalam hal penegakan hukum dan perlindungan wilayah udara. Organisasi seperti International Civil Aviation Organization (ICAO) berperan dalam mengembangkan standar dan aturan internasional yang mengatur penggunaan dan keamanan ruang udara guna mencegah pelanggaran tersebut.

Penjelasan: