fenomena budaya sasak​

Berikut ini adalah pertanyaan dari galuhsetiyawati70 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Fenomena budaya sasak

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Fenomena budaya sasak adalah suku Sasak layaknya upacara Rebo' Bontong (ritual adat menolak bala) pada kecamatan pringabaya, tradisi bau Nyale (Putri Nyale) di Lombok tengah, Peresean (kesenian bela diri khas Lombok), dan tradisi Nyongkolan (arak-arakan pengantin).

Pembahasan

Contoh budaya Sasak seperti upacara Rebo' Bontong (ritual adat menolak klaim) di kecamatan Pringabaya, tradisi Bau Nyale (Putri Nyale) di Lombok Tengah, Peresea (seni bela diri khas Lombok), tradisi Nyongkola (prosesi pernikahan) dan lain-lain.  Sasak- suku yang tinggal di pulau Lombok selama berabad-abad. Mereka telah tinggal di daerah mereka sejak 4000 SM. Ada anggapan bahwa suku Sasak berasal dari campuran penduduk asli Lombok dan pendatang dari Jawa. Ada juga yang mengatakan bahwa nenek moyang orang Sasak adalah orang Jawa dan masyarakat setempat berkomunikasi dengan bahasa Sasak sebagai bahasa daerah dalam kehidupan sehari-hari. Sebagian besar anggota suku Sasak menerima Islam. Meskipun sebagian kecil menganut kepercayaan “Sasak Boda” yang merupakan kepercayaan mereka sebelum mengenal Islam.

Pelajari lebih lanjut

Pelajari lebih lanjut materi tentang budaya sasak: yomemimo.com/tugas/4778733

#BelajarBersamaBrainly #SPJ9

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh grahatama dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 12 Feb 23