alur cerita fantasi dari Nino dan Alien yang menggemaskan adalah

Berikut ini adalah pertanyaan dari nurulfauzi944 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Alur cerita fantasi dari Nino dan Alien yang menggemaskan adalah ​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Jawaban:

Nino dan Alien yang Menggemaskan

Orientasi

Malam itu, entah mengapa tak seperti biasanya, Nino belum bisa tertidur. Ia sudah cukup lama mencoba memejamkan matanya namun tak kunjung terlelap juga. Ia kemudian memutuskan untuk membuka jendela kamarnya, berharap angin segar dapat membuatnya mengantuk.

Namun tak lama setelah ia membuka jendelanya, sekelibat cahaya terang tampak mendekat dari kejauhan. Nino pun lantas kembali menghampiri jendela kamarnya. Cahaya itu semakin dekat dan mulai membuat Nino kesilauan dan menutup mata dengan sebelah tangannya.

Komplikasi

Tiba-tiba seorang alien yang berukuran mungil datang. Perutnya buncit, tubuhnya berwarna biru dan bibirnya berwarna merah muda. Matanya hijau terang. Alien berkepala besar itu tiba-tiba mengeluarkan cahaya merah dari tangannya yang menghangatkan tubuh Nino.

“Halo, k-k-kamu siapa?” Tanya Nino agak ketakutan. Alien itu kemudian menjawabnya dengan bahasa yang tidak dipahami oleh Nino bahkan manusia lainnya! “Blah weos dgak, laih ipos en quere?”. “Maaf, aku nggak paham apa yang kamu katakan” balas Nino.

Seketika alien itu pun tampak memahami apa yang terjadi, lalu memutar-mutar kupingnya yang berbentuk seperti antenna seakan menyesuaikan sesuatu, seperti kita menyesuaikan frekuensi radio. Kemudian ia berkata dengan bahasa manusia “Aku tidak bisa tidur, di planetku mataharinya ada tiga, jadi terlalu terang, boleh aku ikut tidur di sini?”.

Resolusi

Meskipun agak ragu, Nino memperbolehkannya. Tak butuh waktu

Jawaban:

Nino dan Alien yang Menggemaskan

Orientasi

Malam itu, entah mengapa tak seperti biasanya, Nino belum bisa tertidur. Ia sudah cukup lama mencoba memejamkan matanya namun tak kunjung terlelap juga. Ia kemudian memutuskan untuk membuka jendela kamarnya, berharap angin segar dapat membuatnya mengantuk.

Namun tak lama setelah ia membuka jendelanya, sekelibat cahaya terang tampak mendekat dari kejauhan. Nino pun lantas kembali menghampiri jendela kamarnya. Cahaya itu semakin dekat dan mulai membuat Nino kesilauan dan menutup mata dengan sebelah tangannya.

Komplikasi

Tiba-tiba seorang alien yang berukuran mungil datang. Perutnya buncit, tubuhnya berwarna biru dan bibirnya berwarna merah muda. Matanya hijau terang. Alien berkepala besar itu tiba-tiba mengeluarkan cahaya merah dari tangannya yang menghangatkan tubuh Nino.

“Halo, k-k-kamu siapa?” Tanya Nino agak ketakutan. Alien itu kemudian menjawabnya dengan bahasa yang tidak dipahami oleh Nino bahkan manusia lainnya! “Blah weos dgak, laih ipos en quere?”. “Maaf, aku nggak paham apa yang kamu katakan” balas Nino.

Seketika alien itu pun tampak memahami apa yang terjadi, lalu memutar-mutar kupingnya yang berbentuk seperti antenna seakan menyesuaikan sesuatu, seperti kita menyesuaikan frekuensi radio. Kemudian ia berkata dengan bahasa manusia “Aku tidak bisa tidur, di planetku mataharinya ada tiga, jadi terlalu terang, boleh aku ikut tidur di sini?”.

Resolusi

Meskipun agak ragu, Nino memperbolehkannya. Tak butuh wakt

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh devavivo034 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 19 Dec 22