Berikut ini adalah pertanyaan dari deasartika21 pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Pagi hingga sore hari, ia bekerja menjadi pengaduk semen. Setiap malam mengajar mengaji gratis untuk anak-anak desa. Rahman tidak pernah mengeluh. Saat pulang, tidak lupa ia singgahkan makanan untuk ibunya. Baik itu berupa roti atau buah- buahan. Sengaja ia mengantar saat Mak Rahmah tidak di rumah. Jika saja ketahuan, maka roti-roti tersebut akan dibuang. Demi ibunya, Rahman rela untuk tidak jadi me- nikah, saat calon istrinya mengetahui ibu Rahman adalah orang tidak waras. Saat itu calon istri Rahman yang berasal dari kampung lain dibawa Rahman ke rumah. Karena melihat orang asing, sang ibu pun mengamuk hingga menyakiti dirinya sendiri. Perem- puan tersebut kaget bercampur takut sehingga ia berlari ke jembatan tinggi. Bagi Rahman, ibu adalah segala-galanya. Wanita pertama yang harus merasakan bahagia. Seorang ibu yang telah merelakan rahimnya selama sembilan bulan untuk ditempati. Bersusah payah tak kenal lelah mengurusi buah hati. Meskipun kini wanita itu tidak lagi seperti dulu. Walaupun kewarasannya telah lama pergi, tapi Rahman tidak seperti kakak-kakaknya yang membenci dan memilih pergi meninggalkan sang ibunda. Surga Rahman tetap ada di kaki sang ibu. Susah payah lelaki itu ingin meraihnya.14. Watak tokoh Rahman dalam kutipan cerpen tersebut adalah .
A. bersemangat
B. mudah berbaur
C. tenggang rasa
D. tanggung jawab
15. Konflik kutipan cerita tersebut adalah
A. Tanpa sepengetahuan Ibunya, Rahman makanan kepada sering memberikan Ibunya.
B. Demi ibunya Rahman tidak jadi menikah dan lebih memilih mengurus Ibunya yang terkena gangguan jiwa.
C. Pagi hingga sore Rahman bekerja sebagai pengaduk semen dan sore hari mengajar mengaji gratis.
D. Walaupun Ibunya mengalami gangguan jiwa, Rahman tidak seperti kakak-kakaknya yang meninggalkan ibunya.
16. nilai moral dalam kutipan cerpen tersebut adalah...
A. bahagiakan dan sayangi ibu yang telah membesarkan kita
B. berusahalah menyesuaikan diri di mana pun kita berada
C. buatlah bangga untuk orang-orang yang kita sayangi
D. hargailah usaha orang lain yang telah membantu kita
A. bersemangat
B. mudah berbaur
C. tenggang rasa
D. tanggung jawab
15. Konflik kutipan cerita tersebut adalah
A. Tanpa sepengetahuan Ibunya, Rahman makanan kepada sering memberikan Ibunya.
B. Demi ibunya Rahman tidak jadi menikah dan lebih memilih mengurus Ibunya yang terkena gangguan jiwa.
C. Pagi hingga sore Rahman bekerja sebagai pengaduk semen dan sore hari mengajar mengaji gratis.
D. Walaupun Ibunya mengalami gangguan jiwa, Rahman tidak seperti kakak-kakaknya yang meninggalkan ibunya.
16. nilai moral dalam kutipan cerpen tersebut adalah...
A. bahagiakan dan sayangi ibu yang telah membesarkan kita
B. berusahalah menyesuaikan diri di mana pun kita berada
C. buatlah bangga untuk orang-orang yang kita sayangi
D. hargailah usaha orang lain yang telah membantu kita
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
14. D. tenggang rasa.
15. B. Demi ibunya Rahman tidak jadi menikah dan lebih memilih mengurus Ibunya yang terkena gangguan jiwa.
16. A. Bahagiakan dan sayangi ibu yang telah membesarkan kita.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh rizkybudirmansyah dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 13 Jul 23