Jawaban:

Sebuah pidato biasanya memiliki format yang terstruktur untuk memastikan pesan yang ingin disampaikan disampaikan dengan jelas dan efektif. Berikut adalah format umum yang dapat digunakan untuk membuat sebuah pidato:

1. Pendahuluan

Pendahuluan adalah bagian awal dari pidato yang bertujuan untuk menarik perhatian audiens dan memperkenalkan topik yang akan dibahas. Dalam pendahuluan, pembicara dapat menyampaikan ucapan salam, mengenalkan diri, atau memberikan latar belakang terkait topik yang akan dibahas.

2. Pernyataan tujuan

Setelah memperkenalkan topik, langkah selanjutnya adalah menyatakan tujuan atau pesan yang ingin disampaikan dalam pidato. Pernyataan tujuan ini harus jelas dan spesifik agar audiens dapat memahami apa yang ingin disampaikan oleh pembicara.

3. Isi pidato

Bagian ini adalah inti dari pidato dan bertujuan untuk menguraikan dan menjelaskan topik yang telah diperkenalkan dalam pendahuluan. Isi pidato harus disusun secara logis dan sistematis agar audiens dapat mengikuti dengan mudah. Pembicara dapat menggunakan data, fakta, atau contoh konkret untuk memperkuat argumen atau pesan yang ingin disampaikan.

4. Kesimpulan

Setelah menjelaskan topik secara rinci, langkah selanjutnya adalah memberikan kesimpulan. Kesimpulan harus merefleksikan kembali pernyataan tujuan dan menekankan pesan utama yang ingin disampaikan. Pembicara juga dapat memberikan ringkasan atau rekomendasi yang dapat diambil oleh audiens.

5. Penutup

Penutup adalah bagian terakhir dari pidato yang bertujuan untuk memberikan kesan yang kuat kepada audiens. Pembicara dapat menggunakan kutipan atau pernyataan yang kuat untuk mengakhiri pidato dengan cara yang efektif dan mengesankan.

Setelah mengetahui format dasar untuk membuat pidato, pembicara dapat menyesuaikan format tersebut sesuai dengan kebutuhan dan tujuan pidato yang akan disampaikan. Hal yang penting adalah membuat pidato yang jelas, terstruktur, dan mudah dipahami oleh audiens.

Penjelasan: