Jawaban ini khusus untuk mata uang Dollar Amerika (USD) ya, karena kalau untuk dollar dari negara lain biasanya money changer tidak mempermasalahkan bentuk dari uang tersebut.

Mata uang Amerika Serikat (USD) biasa dijadikan masyarakat Indonesia sebagai komoditas dagang, seperti emas ataupun surat berharga. Hal tersebut menyebabkan banyak orang di Indonesia sangat menginginkan bentuk uang tersebut dengan bentuk yang mulus tanpa adanya tekukan ataupun lecek. Kebanyakan money changer juga hanya menerima uang dalam pecahan $100 saja karena kalau pecahan yang lebih kecil, mereka juga mengurangi nilai uang tersebut.

Apabila lecek atau ada tekukannya, maka pembeli lainnya tidak akan mau menerimanya karena dikhawatirkan susah menjualnya. Keadaan banknote dengan tidak mulus terkadang bisa juga mengurangi nilai dari uang tersebut dan itu biasanya dilakukan oleh money changer untuk meraup keuntungan yang lebih banyak. Maka dari itu apabila anda punya uang Dollar Amerika (USD) sebaiknya dijual di luar negeri apabila memiliki bentuk fisik yang kurang sempurna. Atau apabila anda menerima uang dalam bentuk kurang sempurna, lebih baik meminta ganti saja karena anda bisa mendapatkan kerugian.