Dahulu Elang dan Kalkun berteman baik. Mereka selalu pergi bersama-sama.

Berikut ini adalah pertanyaan dari adilasafinax pada mata pelajaran B. Indonesia untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Dahulu Elang dan Kalkun berteman baik. Mereka selalu pergi bersama-sama. Suatu hari ketika mereka terbang, Kalkun berbicara kepada Elang, "Mari kita turun mencari makan. Perutku sudah lapar." "Kedengarannya ide yang bagus." balas Elang. Kedua burung itu melayang turun ke bumi. Mereka melihat beberapa binatang lain sedang makan. Kemudian, mereka memutuskan untuk bergabung. Mereka mendarat di dekat seekor Sapi. Sapi itu tengah sibuk makan jagung. Sewaktu melihat ada Elang dan Kalkun datang mendekatinya, Sapi berkata "Selamat datang, silakan cicipi jagung manis ini." Ajakn itu membuat kedua burung itu terkejut. Mereka tidak terbiasa ada binatang lain berbagi soal makanan mereka dengan mudahnya. Elang bertanya, "Mengapa kamu bersedia membagikan jagung milikmu kepada kami?" "Oh, kami punya banyak makanan di sini. Tuan Petani memberikan kepada kami apa pun yang kami inginkan," jawab Sapi. "Maksudmu, Tuan Petani itu memberimu semua yang ingin kamu makan?" "Tepat sekali! Tidak hanya itu, dia juga memberikan kami tempat tinggal." Kalkun dan Elang mulai berdiskusi lagi tentang situasi ini. Kalkun berkata pada Elang, "Mungkin kita harus tinggal di sini. Kita bisa mendapatkan semua makanan yang kita inginkan tanpa perlu bekerja. Aku sudah lelah bila harus selalu bekerja untuk bisa hidup." "Aku sulit untuk percaya bahwa ada pihak yang mendapat sesuatu tanpa imbalan. Di samping itu, aku lebih suka terbang tinggi dan bebas mengarungi langit luas," kata Elang Akhirnya, Kalkun memutuskan untuk menetap di tempat yang menyediakan makanan gratis dan naungan. Namun, Elang memutuskan untuk mendapatkan kemerdekaannya dibanding tinggal disitu. Ia menikmati tantangan rutin yang membuatnya hidup. Semuanya berjalan dengan baik bagi si Kalkun. Dia makan semua yang ia inginkan. Dia tidak pernah bekerja. Dia tumbuh menjadi burung gemuk. Pada suatu hari, dia mendengar istri Tuan Petani mengatakan bahwa perayaan panen akan dilaksanakan beberapa hari lagi. Alangkah baiknya jika ada hidangan kalkun panggang untuk makan malam. Mendengar peristiwa itu, si Kalkun memutuskan untuk pergi dari pertanian itu dan bergabung dengan teman baiknya, si Elang. Namun, ketika berusaha terbang, dia tidak mampu karena tubuhnya terlalu gemuk. Ia hanya mengepak-ngepakkan sayapnya. Akhirnya, Tuan Petani duduk bersama keluarga menikmati daging kalkun panggang saat perayaan panen.-Sifat tokoh Elang dalam teks tersebut adalah
a. malas
b. rajin
c. jujur
d. teguh

-Amanat yang sesuai dengan isi teks cerita inspirasi tersebut adalah
a. Janganlah mudah menuruti saran orang lain
b. Janganlah mudah menyerah dalam menghadapi tantangan hidup
c. Janganlah berpikir negatif terhadapat sikap orang lain terhadap kita
d. Janganlah membanggakan diri di hadapan orang lain​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

  1. B
  2. B

Penjelasan:

semoga membantu

jadikan jawaban yang terbaik

maaf kalo salah

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh luqfirdaus09 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 06 Jul 23