Suatu hari, seorang laki-laki kaya membawa putranya berkunjung ke sebuah desauntuk berlibur. Dia ingin menunjukkan kepada anaknya tentang seseorang yang sangat
miskin. Mereka menghabiskan satu minggu di rumah keluarga petani miskin. Setelah
mereka selesai dari liburan, sang ayah bertanya kepada anaknya. "Bagaimana menurutmu
liburan kita kali ini?"
Sang Anak menjawab. "Seru sekali, Ayah."
"Apakah kamu bisa melihat bagaimana orang miskin hidup?" tanya sang Ayah.
"Tentu saja," jawab anaknya.
"Coba kamu ceritakan, apa yang kamu pelajari dari liburan ini?" tanya sang Ayah
kembali.
Sang Anak pun menjawab. "Kita punya satu kucing, mereka punya banyak hewan
peliharaan. Kita punya kolam renang, mereka punya sungai. Kita punya lampu, mereka
Dunya bintang-bintang. Kita membeli makanan, mereka tinggal mengambil makanan
ang mereka tanam. Kita memiliki tembok untuk melindungi kita, mereka memiliki tema
an tetangga. Kita punya televisi, mereka menghabiskan waktu bersama keluarga da
erabat."
Mendengar ucapan anaknya, si Ayah terdiam. Dia kehabisan kata-kata.
"Terima kasih Ayah, telah menunjukkan betapa miskinnya kita," ucap si Anak.