Berikut ini adalah pertanyaan dari fauzaaulia639 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
bagaimanakah kehidupan manusia purba yang terdapat pada lapisan pleistesen bawah? tolong jelas kan ya thankss
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Pada lapisan Pleistosen bawah, kehidupan manusia purba ditandai oleh beberapa spesies manusia seperti Homo erectus dan Homo heidelbergensis. Meskipun informasi yang tersedia terbatas, ada beberapa aspek kehidupan manusia purba yang dapat dipahami dari bukti arkeologis yang ditemukan. Berikut adalah gambaran umum tentang kehidupan manusia purba pada lapisan Pleistosen bawah:
1. Pergerakan dan Penyebaran: Manusia purba pada periode ini telah menunjukkan kemampuan untuk berpindah tempat atau berpindah dari satu wilayah ke wilayah lain. Mereka kemungkinan besar telah menyesuaikan diri dengan berbagai lingkungan, termasuk dataran, pegunungan, dan daerah pantai.
2. Berburu dan Pengumpulan: Kehidupan manusia purba pada periode Pleistosen bawah masih sangat tergantung pada berburu hewan dan mengumpulkan sumber daya alam. Mereka biasanya berburu hewan besar seperti mammoth, rusa, bison, dan hewan lainnya untuk memenuhi kebutuhan makanan dan bahan mentah.
3. Penggunaan Alat: Manusia purba pada periode ini telah mengembangkan alat-alat batu yang lebih canggih daripada spesies sebelumnya. Mereka menggunakan alat-alat ini untuk berburu, memotong daging, dan mengolah bahan makanan. Alat-alat batu tersebut terbuat dari batu yang dipecah atau dibentuk dengan tangan atau menggunakan teknik seperti tatahan dan serutan.
4. Penggunaan Api: Kehadiran dan pengendalian api diyakini menjadi bagian penting dari kehidupan manusia purba pada periode ini. Penggunaan api memberikan manfaat seperti pemanasan, perlindungan dari hewan buas, penerangan, memasak makanan, dan mungkin juga pemrosesan bahan-bahan tertentu.
5. Sistem Sosial dan Kehidupan dalam Kelompok: Manusia purba pada periode Pleistosen bawah tinggal dalam kelompok-kelompok sosial yang terorganisir. Mereka berinteraksi, bekerja sama, dan berbagi tugas dalam berburu, mengumpulkan makanan, dan melindungi diri dari bahaya. Sistem sosial ini memungkinkan mereka untuk bertahan dan berkembang sebagai komunitas.
6. Penghunian Gua: Gua-gua alami digunakan sebagai tempat tinggal dan perlindungan manusia purba pada periode ini. Gua-gua memberikan perlindungan dari cuaca buruk dan predator, dan juga berfungsi sebagai tempat berkumpul, beristirahat, dan menyimpan makanan serta alat-alat.
7. Pengembangan Bahasa dan Komunikasi: Manusia purba pada periode ini diyakini telah memiliki kemampuan komunikasi verbal yang lebih kompleks daripada spesies sebelumnya. Bahasa yang berkembang memungkinkan mereka untuk berkomunikasi, mengkoordinasikan kegiatan, dan mempertahankan hubungan sosial dalam kelompok mereka.
kehidupan manusia purba pada periode Pleistosen bawah terus berkembang seiring penemuan dan penelitian baru. Seiring dengan penemuan bukti arkeologis dan kemajuan dalam teknik analisis, pemahaman kita tentang kehidupan manusia purba menjadi lebih lengkap dan rinci.
1. Pergerakan dan Penyebaran: Manusia purba pada periode ini telah menunjukkan kemampuan untuk berpindah tempat atau berpindah dari satu wilayah ke wilayah lain. Mereka kemungkinan besar telah menyesuaikan diri dengan berbagai lingkungan, termasuk dataran, pegunungan, dan daerah pantai.
2. Berburu dan Pengumpulan: Kehidupan manusia purba pada periode Pleistosen bawah masih sangat tergantung pada berburu hewan dan mengumpulkan sumber daya alam. Mereka biasanya berburu hewan besar seperti mammoth, rusa, bison, dan hewan lainnya untuk memenuhi kebutuhan makanan dan bahan mentah.
3. Penggunaan Alat: Manusia purba pada periode ini telah mengembangkan alat-alat batu yang lebih canggih daripada spesies sebelumnya. Mereka menggunakan alat-alat ini untuk berburu, memotong daging, dan mengolah bahan makanan. Alat-alat batu tersebut terbuat dari batu yang dipecah atau dibentuk dengan tangan atau menggunakan teknik seperti tatahan dan serutan.
4. Penggunaan Api: Kehadiran dan pengendalian api diyakini menjadi bagian penting dari kehidupan manusia purba pada periode ini. Penggunaan api memberikan manfaat seperti pemanasan, perlindungan dari hewan buas, penerangan, memasak makanan, dan mungkin juga pemrosesan bahan-bahan tertentu.
5. Sistem Sosial dan Kehidupan dalam Kelompok: Manusia purba pada periode Pleistosen bawah tinggal dalam kelompok-kelompok sosial yang terorganisir. Mereka berinteraksi, bekerja sama, dan berbagi tugas dalam berburu, mengumpulkan makanan, dan melindungi diri dari bahaya. Sistem sosial ini memungkinkan mereka untuk bertahan dan berkembang sebagai komunitas.
6. Penghunian Gua: Gua-gua alami digunakan sebagai tempat tinggal dan perlindungan manusia purba pada periode ini. Gua-gua memberikan perlindungan dari cuaca buruk dan predator, dan juga berfungsi sebagai tempat berkumpul, beristirahat, dan menyimpan makanan serta alat-alat.
7. Pengembangan Bahasa dan Komunikasi: Manusia purba pada periode ini diyakini telah memiliki kemampuan komunikasi verbal yang lebih kompleks daripada spesies sebelumnya. Bahasa yang berkembang memungkinkan mereka untuk berkomunikasi, mengkoordinasikan kegiatan, dan mempertahankan hubungan sosial dalam kelompok mereka.
kehidupan manusia purba pada periode Pleistosen bawah terus berkembang seiring penemuan dan penelitian baru. Seiring dengan penemuan bukti arkeologis dan kemajuan dalam teknik analisis, pemahaman kita tentang kehidupan manusia purba menjadi lebih lengkap dan rinci.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh ririnurazza dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 23 Aug 23