Jawaban:

Bahasa dari surat pribadi bersifat subjektif dan biasanya lebih informal dibandingkan dengan jenis tulisan formal lainnya seperti surat resmi atau surat bisnis. Sifat bahasa dalam surat pribadi dapat bervariasi tergantung pada hubungan antara penulis dan penerima surat tersebut. Beberapa ciri bahasa yang umum dalam surat pribadi adalah:

Personal: Bahasa dalam surat pribadi cenderung lebih personal dan menggambarkan kepribadian penulis. Penggunaan kata ganti orang pertama seperti "aku" atau "saya" lebih umum daripada penggunaan kata ganti orang ketiga.

Informal: Surat pribadi dapat menggunakan bahasa yang lebih santai dan informal, seperti kosakata sehari-hari, frasa yang tidak formal, atau bahasa gaul yang sesuai dengan hubungan antara penulis dan penerima surat.

Emosional: Bahasa dalam surat pribadi sering kali mencerminkan emosi penulis. Surat pribadi dapat berisi ungkapan perasaan, keinginan, harapan, atau pengalaman pribadi secara lebih terbuka dan emosional.

Akrab: Surat pribadi sering kali ditujukan kepada seseorang yang memiliki hubungan dekat dengan penulis, seperti keluarga, teman, atau pasangan. Oleh karena itu, bahasa dalam surat pribadi sering kali lebih akrab, menggunakan panggilan seperti "sayang," "teman," atau nama panggilan yang biasa digunakan dalam hubungan tersebut.

Variasi gaya penulisan: Bahasa dalam surat pribadi dapat bervariasi tergantung pada gaya penulisan penulis. Beberapa orang mungkin cenderung menggunakan bahasa yang lebih formal dalam surat pribadi mereka, sementara yang lain mungkin lebih cenderung menggunakan bahasa yang lebih santai dan bebas.

Penting untuk diingat bahwa sifat bahasa dalam surat pribadi dapat berbeda-beda tergantung pada konteks dan hubungan pribadi antara penulis dan penerima surat.

Maaf kalau salah and have a nice day!