Contoh puisi kearifan lokal tentang Kutai Timur:

Aku adalah Wehea yang melangkah sepanjang zaman.

Aku adalah Wehea yang tak kenal menyerah dalam perjuangan.

Aku adalah Wehea yang nyaris terlupakan.

Di tanah Kutai aku dilahirkan

Di tanah Kutai aku dibesarkan

Di tanah Kutai aku dididik sebagai pahlawan

Maka tak dikenang tak merubah cintaku pada tanahku..

Pembahasan

Dayak Wehea konon sudah menghuni kawasan Muara Wahau sekitar 400 tahun silam.  Tak ada dokumen atau catatan yang mendukung cerita itu. Tetapi, hikayat tentang keberadaan nenek moyang Weha di Muara Wahau menjadi sejarah lisan diceritakan turun temurun.

Dayak Wehea adalah rumpun sub etnis Dayak yang tersebar di sejumlah kecamatan di Kutai Timur, serta beberapa kabupaten dan kota di Kalangan Timur. Tidak jauh berbeda dengan etnis Dayak pada umumnya, Wehea mengandalkan alam sebagai sumber penghidupan.

Puisi kearifan lokal tentang suku Dayak Wehea ini merupakan salah satu cara untuk mengenalkan mereka kepada generasi muda saat ini. Dimana karya-karya sastra mampu menarik perhatian masyarakat pada warisan budaya yang mungkin tak terjangkau lagi di jaman digital saat ini.

Pelajari Lebih Lanjut

Pelajari lebih lanjut mengenai materi kearifan lokal pada link berikut ini

yomemimo.com/tugas/26813944?referrer=searchResults

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ1