Jawaban:

Perubahan fungsi lahan dari lahan pertanian atau lahan terbuka menjadi gedung-gedung perkantoran atau permukiman dapat menyebabkan berkurangnya daerah yang tersedia untuk kegiatan pertanian, keberlanjutan lingkungan, dan ruang terbuka hijau.

Penjelasan:

Berikut adalah beberapa dampak dari perubahan fungsi lahan tersebut:

Hilangnya Lahan Pertanian: Ketika lahan yang sebelumnya digunakan untuk pertanian beralih fungsi menjadi gedung perkantoran atau permukiman, maka lahan tersebut tidak lagi dapat dimanfaatkan untuk produksi pangan. Hal ini dapat mengurangi ketersediaan lahan untuk bercocok tanam dan berdampak pada ketahanan pangan.

Pengurangan Ruang Terbuka Hijau: Perubahan fungsi lahan menjadi gedung-gedung perkantoran atau permukiman juga mengurangi ruang terbuka hijau yang penting untuk kualitas lingkungan dan kesehatan manusia. Ruang terbuka hijau memiliki peran dalam menjaga keseimbangan ekosistem, menyediakan tempat rekreasi, serta menjaga kualitas udara dan air.

Peningkatan Kepadatan Penduduk: Dengan adanya perubahan fungsi lahan menjadi permukiman, maka daerah tersebut cenderung mengalami peningkatan kepadatan penduduk. Hal ini dapat berdampak pada infrastruktur, pelayanan publik, dan kualitas hidup masyarakat di sekitarnya.

Kemacetan dan Tekanan Lingkungan: Perubahan fungsi lahan menjadi gedung-gedung perkantoran dapat menyebabkan peningkatan jumlah kendaraan dan kemacetan lalu lintas di daerah tersebut. Selain itu, pembebasan lahan dan pembangunan gedung-gedung juga dapat memberikan tekanan pada sumber daya alam dan lingkungan sekitar.